Infografis
Suara.com - Bek veteran Timnas Italia, Giorgio Chiellini menegaskan Turki adalah lawan yang berbahaya. Gli Azzurri pun diminta untuk tetap menjaga kewaspadaan.
Duel Turki vs Italia akan menjadi laga pembuka Euro 2020. Pertandingan perdana Grup A itu bakal berlangsung di Stadion Olimpico, Roma, pada Sabtu (12/6/2021) dini hari WIB.
“Turki adalah tim yang sangat kuat, kami mengenal beberapa pemain mereka dari Serie A, yang lain juga pernah kami hadapi sebelumnya," kata Chiellini dikutip dari Football-Italia, Jumat (11/6/2021).
"Mereka adalah tim berbahaya yang dapat melukai kami. Mereka mampu melakukan pertunjukan yang sangat luar biasa," tambahnya.
Baca Juga: Masih Lapar Gelar di Euro 2020, Cristiano Ronaldo Singgung Euro 2004
Timnas Turki diisi banyak pemain klub papan atas liga-liga top Eropa untuk Euro 2020. Sebut saja Hakan Calhanoglu (AC Milan), Cengiz Under (Leicester), Merih Demiral (Juventus), Ozan Kabak (Liverpool), hingga Caglar Soyuncu (Leicester).
Chiellini pun berharap kehadiran penonton di Stadion Olimpico bisa menambah semangat dan daya juang Timnas Italia untuk merengkuh kemenangan perdana di Euro 2020.
![Bek Timnas Italia, Giorgio Chiellini saat menghadiri konferensi pers jelang laga kontra Turki dalam laga pembuka Grup A Euro 2020 di Stadion Olimpico, Roma, pada Kamis (10/6/2021). [Handout / UEFA / AFP].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/06/11/76329-bek-timnas-italia-giorgio-chiellini.jpg)
Setelah gagal ke putaran final Piala Dunia 2018, Timnas Italia merevolusi skuad mereka di bawah pelatih Roberto Mancini.
Mereka tiba di Euro 2020 dengan bekal catatan tak terkalahkan dalam 27 pertandingan beruntun sejak 2018 dan dianggap bakal menjadi salah satu kuda hitam turnamen.
“Kami menunggu satu tahun untuk memainkan Euro ini dan tidak bisa menunggu. Stadion terlihat siap, kami bisa mulai merasakan tingkat adrenalin yang berbeda hari ini,” kata Chiellini.
Baca Juga: Bono U2, Martin Garrix dan The Edge Bakal Meriahkan Pembukaan Euro 2020
"Segalanya berjalan baik, kami merasa siap secara mental dan fisik, sekarang yang bisa kami lakukan hanyalah melangkah ke lapangan dan menghadapi kesulitan dengan antusias dan percaya diri.”
“Kami akan memiliki penggemar di stadion dan itu adalah atmosfer yang sangat berbeda, kami berharap mereka dapat membuat kami bersemangat untuk memberi lebih banyak lagi," pungkasnya.
