Suara.com - Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra Teco menyambut baik gelaran Piala Wali Kota Solo pada 20-26 Juni nanti untuk melihat kemampuan anak asuhnya menjelang bergulirnya Piala AFC 2021 serta Liga 1 2021-2022.
"Tentu kabar bagus karena beberapa kali saya minta dari manajemen untuk adakan uji coba sebelum kompetisi resmi mulai," kata Teco dikutip dari laman resmi klub, Rabu.
Hal itu lantaran skuad Serdadu Tridatu sangat minim melakoni suatu pertandingan resmi dibandingkan calon lawan dari grup G Piala AFC lainnya.
Fadil dan kolega baru merasakan empat laga di Piala Menpora 2021, kemudian sempat melakoni uji coba dengan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae Yong, dan beberapa latih tanding dengan Bali United Youth dan juga Rans Cilegon.
Baca Juga: Persib Bandung Pasang Target Juara di Piala Wali Kota Solo
Artinya, kata pelatih asal Brazil itu gelaran Piala Wali Kota Solo menjadi kabar bagus bagi timnya karena bisa melakukan beberapa pertandingan sebelum menjalani kompetisi Asia dan juga Liga 1 tahun ini.
"Ketika ada kompetisi seperti ini (Piala Wali Kota Solo), bagi saya kabar bagus untuk tim bisa punya pertandingan untuk melihat perkembangan dalam tim itu sendiri," katanya.
Di sisi lain, Coach Teco mengakui cukup mepetnya jadwal Piala Walikota Solo dengan perjalanan Serdadu Tridatu di kompetisi Piala AFC yang berlangsung pada Rabu (30/6) mendatang berisiko pemainnya mengalami cedera.
"Risiko cedera tentu ada, tapi lebih banyak pertandingan juga bagus untuk bisa melihat kekurangan dalam tim sebelum Piala AFC," tegasnya.
Pada Rabu ini, Coach Teco kembali memimpin program latihan di Lapangan Yoga Perkanthi, Jimbaran, yang tetap berlangsung tertutup dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Baca Juga: Arema FC Dipastikan Ambil Bagian di Turnamen Piala Wali Kota Solo
Gelaran Piala Walikota Solo akan diikuti oleh delapan klub peserta yang berasal dari kasta Liga 1 dan Liga 2.
Dari Liga 1, yakni Bali United, Persib Bandung, Arema FC, dan Bhayangkara FC Solo, sedangkan tim dari Liga 2 ada Persis Solo, Rans Cilegon FC, Dewa United FC, dan PSG Pati.
Turnamen tersebut akan menerapkan sistem knock out atau sistem gugur dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp1,1 milliar.
[Antara]