Suara.com - Sejak kejuaraan sepak bola antarnegara Eropa atau Euro mulai bergulir sejak 1960, Timnas Inggris menjadi satu-satunya di antara tim-tim elit benua biru itu yang belum pernah menjadi juara.
Meski sering difavoritkan, negeri "kampung halaman" sepak bola modern itu tetap saja belum bisa "pecah telur", bahkan mencapai final saja pun belum pernah.
Gemerlap kompetisi liga domestik yang kompetitif tidak serta merta bermuara pada tim nasional yang mampu menjadi yang kampiun di Eropa.
![Penyerang Timnas Inggris, Harry Kane (tengah). [SCOTT HEPPELL / POOL / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/06/08/38397-harry-kane-timnas-inggris.jpg)
Jerman, Italia, Prancis, Belanda, Portugal, Spanyol, Uni Soviet, Republik Ceko sudah pernah merasakan menjadi juara Eropa.
Demikian juga Denmark dan Yunani yang tergolong bukan tim unggulan mampu membuat kejutan bersejarah dengan meraih trofi itu pada 1992 dan 2004.
Pencapaian terbaik Inggris di Piala Eropa adalah peringkat ketiga pada edisi 1968 dan 1996.
Kini pada Piala Eropa alias Euro 2020 yang merupakan edisi ke-16 telah ditunda setahun karena pandemi, dan akan dimulai 11 Juni tahun ini dan tim Inggris kembali ditantang untuk membuat sejarah.
Skuad inti berisi 26 pemain telah ditetapkan oleh pelatih Gareth Southgate, sebagian besar adalah pemain-pemain dari klub-klub Liga Premier.
Mereka adalah kiper Dean Henderson (Manchester United), Sam Johnstone (West Bromwich Albion), Jordan Pickford (Everton)
Baca Juga: Simeone Uji Nyali Guardiola, Tawari Tukar Guling Saul Niguez dengan Bernardo Silva
Lini belakang ada Ben Chilwell (Chelsea), Conor Coady (Wolves), Reece James (Chelsea), Harry Maguire (Manchester United), Tyrone Mings (Aston Villa), Luke Shaw (Manchester United), John Stones (Manchester City), Kieran Trippier (Atletico Madrid), Kyle Walker (Manchester City), Ben White (Brighton & Hove Albion)