Suara.com - Legenda Manchester United, Roy Keane mengkritik habis winger Timnas Inggris, Jadon Sancho yang tampil buruk di laga uji coba kontra Rumania, Minggu (6/6/2021) kemarin, yang merupakan uji coba terakhir Inggris jelang tampil di putaran final Euro 2020.
Sancho (21), winger Borussia Dortmund yang sudah cukup lama dikaitkan dengan dikaitkan dengan transfer ke Manchester United, kesulitan memberikan impak berarti saat Inggris mengalahkan Rumania 1-0.
Dipercaya jadi starter oleh pelatih Inggris Gareth Southgate, Sancho tampil standar sebelum akhirnya diganti setelah bermain 64 menit.
Menurut Keane, Sancho harus "melakukan lebih" jika memang ingin menyegel tempat di starting eleven Inggris pada Euro 2020 nanti.
Baca Juga: Tak Ingin Egois, Rashford Rela Hanya Jadi Cadangan di Euro 2020
Terlebih, skuad Inggris dihuni sederet penyerang sayap berkualitas macam Marcus Rashford, Raheem Sterling, Phil Foden, Jack Grealish, hingga Bukayo Saka.
"Tanda tanya atau keraguan besar pada setiap pemain muda adalah keputusan akhirnya dalam sebuah laga. Kelemahan ini terlihat di Sancho pada laga lawan Rumania," ucap Keane kepada ITV, Selasa (8/6/2021).
"Dia memperlihatkan beberapa sentuhan bagus, namun dia jelas harus melakukan lebih jika ingin ada di tim inti Inggris," sambung mantan kapten Manchester United dan Timnas Republik Irlandia itu.
"Di titik ini, dia akan sulit menembus starting eleven Inggris, dia hanya akan sekadar jadi cadangan jika dia tidak meningkatkan permainannya," tukasnya.
Sancho sendiri dalam beberapa waktu terakhir ini santer dikabarkan akan benar-benar merapat ke Manchester United.
Baca Juga: Harry Kane: Skuad Euro 2020 Inggris Lebih Baik dari Piala Dunia 2018
Kubu Setan Merah kabarnya harus merogoh kocek mereka sebesar 81 juta pounds (sekira Rp 1,6 triliun) untuk mengamankan servis pemain jebolan akademi Manchester City itu dari Dortmund di bursa transfer musim panas 2021 ini.