Ini Komentar Pedas Mourinho yang Bikin Deschamps Tersinggung Jelang Euro 2020

Syaiful Rachman Suara.Com
Senin, 07 Juni 2021 | 20:19 WIB
Ini Komentar Pedas Mourinho yang Bikin Deschamps Tersinggung Jelang Euro 2020
Mantan manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho. [SCOTT HEPPELL / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jelang Euro 2020 pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps dibuat tersinggung oleh Jose Mourinho. Pelatih asal Portugal berjuluk The Experienced One itu dianggap menekan lewat komentar pedasnya soal Les Bleus.

Eks manajer Chelsea, Manchester United dan Tottenham tersebut menekan Les Bleus ketika membahas kekuatan anak-anak asuh Deschamps di Euro 2020 mendatang.

"Saya tidak melihat kelemahan apa pun. Jika saya harus mengatakan satu tim untuk memenangkannya, saya akan mengatakannya - karena kelompok pemainnya fantastis," kata Mourinho dalam wawancara dengan The Sun beberapa waktu lalu.

Pelatih kepala timnas Prancis, Didier Deschamps (kedua dari kiri) berbicara kepada Paul Pogba saat sesi latihan di Clairefontaine-en-Yvelines, 9 November 2020. [FRANCK FIFE / POOL / AFP]
Pelatih kepala timnas Prancis, Didier Deschamps (kedua dari kiri) berbicara kepada Paul Pogba saat sesi latihan di Clairefontaine-en-Yvelines, 9 November 2020. [FRANCK FIFE / POOL / AFP]

"Mereka harus memenangkannya. Jika tidak, itu adalah Euro yang gagal," sambung Mourinho menyindir kegagalan Les Bleus di Euro 2016.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Vietnam, 7 Juni 2021

Komentar Mourinho tersebut membuat Deschamps tersinggung. Pelatih yang sukses mengantar Prancis memenangi Piala Dunia 2018 itu pun membalasnya dengan berbicara soal kegagalan Mourinho di Tottenham.

"Saya memikirkan hal yang sama tentang tim Tottenham-nya, tetapi (saya) tidak berakhir seperti itu," kata Deschamps merujuk pada pemecatan Mourinho setelah 18 bulan melatih Tottenham.

"Ya, kami difavoritkan karena status juara dunia. Itu bukan tekanan, itu kenyataan, kami tidak akan lari dari perdebatan tentang kehadiran Prancis di antara favorit Euro ini," sambungnya seperti dikutip Goal, Senin (7/6/2021).

"Jelas, saya memiliki potensi menyerang yang sangat penting, tetapi bukan hanya itu. Ada keseimbangan yang bisa ditemukan, melalui penyesuaian. Saya berharap untuk menguasai bola sebanyak mungkin, tetapi ada kalanya kami tidak memilikinya, dan kami harus menjaga kekuatan kami."

Di Euro 2020 Prancis tergabung di Grup F bersama Jerman, Portugal dan Hungaria. Laga perdana Les Blues adalah menghadapi Jerman pada 15 Juni mendatang.

Baca Juga: Barcelona Terancam Bangkrut, Neymar Dipastikan Ogah Balik ke Camp Nou

Empat hari kemudian, Prancis akan berhadapan dengan Hungaria kemudian melawan Portugal di laga terakhir fase grup.

Laga kontra Portugal menjadi laga ulangan final Euro 2016, di mana ketika itu Prancis kalah 1-0 di perpanjangan waktu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI