Infografis
Suara.com - Manajer Manchester City, Pep Guardiola dibuat pusing oleh para pemainnya jelang memainkan laga final Liga Champions 2020/2021 kontra Chelsea, Minggu (30/5/2021) dini hari WIB.
Juru taktik asal Spanyol itu pusing karena kesulitan untuk menentukan starting lineup dalam laga yang akan berlangsung di Estadio do Dragao, Porto, Portugal itu.
Pep mengaku tak enak hati jika harus mencadangkan para pemainnya. Meski demikian, hal-hal seperti itu pastinya tak terhindarkan dalam sebuah pertandingan.
"Mengerikan. Sungguh malapetaka, jangan jadi manajer seumur hidup," kata Pep Guardiola dalam konferensi pers pralaga dikutip Channel News Asia dari Reuters, Sabtu (29/5/2021).
Pep Guardiola dihadapkan oleh banyaknya pilihan pemain dalam skuadnya. Hal itu membuat Gabriel Jesus, Raheem Sterling, hingga bek Aymeric Laporte berpotensi dicadangkan sama halnya dengan Sergio Aguero sang top skor sepanjang masa tim.
Eks pelatih Barcelona itu mengatakan tidak ada kata-kata yang bisa dia bayangkan untuk meringankan rasa sakit bagi para pemain yang dicadangkan di laga final nanti.
"Saya tidak memiliki kata-kata yang baik ... tetapi saran saya adalah tetap bersama tim karena ada lima atau enam pemain pengganti dan kehidupan memberi Anda kesempatan lagi," beber Guardiola.
"Bekerja lebih keras dan mungkin lain kali Anda akan berada di sana. Saya merasa sangat kasihan pada mereka, tetapi saya harus jujur, saya mengenal mereka dan saya membuat pilihan untuk memenangkan pertandingan, tidak ada alternatif."
Kapten Manchester City, Fernandinho yang juga tak dapat jaminan untuk tampil sejak menit awal mengingat persaingannya dengan Rodri di pos gelandang bertahan, menyebut pemain harus punya sikap yang tepat akan segala keputusan.
Baca Juga: Wasit Asal Spanyol Pimpin Final Liga Champions Manchester City vs Chelsea
"Bukan pekerjaan mudah bagi Pep untuk memberi tahu starting eleven sebelum pertandingan tetapi itu bagian dari permainan. Bermain di final, semua orang akan menjadi penting, Anda tidak pernah tahu apa yang bisa terjadi," kata Fernandinho.
"Semua orang (terlibat) dalam proses, semua orang terlibat. Pesan saya adalah untuk Bersiaplah dan Anda tidak pernah tahu kapan Anda akan dibutuhkan," tambahnya.
