Suara.com - Ole Gunnar Solskjaer menjadi manajer pertama sejak Jose Mourinho pada 2017 yang mampu mengantarkan Manchester United menginjakan kaki lagi di babak final.
The Reds Devils pekan ini, tepatnya Kamis (27/5/021) akan menghadapi laga hidup mati kontra Villarreal dalam babak final Liga Europa di Stadion Miejski, Gdansk, Polandia.
Solskjaer menganggap momen mengantarkan Manchester United kembali ke final merupakan hal spesial dan ingin mengakhirinya dengan torehan manis.
Gelar juara jadi target utama Solskjaer demi mengangkat kembali marwah Manchester United yang dalam empat tahun terakhir nirgelar.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Bikin Gol Cantik, Cavani Samai Rekor Sheringham dan Ibra di MU
"Ini akan menjadi istimewa. Anda harus bangga bisa memimpin tim Manchester United ke final," kata Ole Gunnar Solskjaer dikutip dari laman resmi UEFA, Selasa (25/5/2021).
Di musim ketiganya menukangi Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer memang belum mempersembahkan Setan Merah dengan gelar juara.
Namun jika melihat ke belakang, banyak perbaikan yang pelatih asal Norwegia itu lakukan di tubuh The Red Devils.
Musim ini MU berhasil finis kedua di Liga Inggris, dan masih punya kans untuk meraih gelar juara lewat Liga Europa.
"Ini merupakan perjalanan yang fantastis dan, seperti yang kami katakan dalam bahasa Norwegia, veien er målet (tujuannya adalah perjalanan). Ini hanyalah sebuah langkah di jalan untuk membawa kembali Man United kami," tandas Solskjaer.
Baca Juga: Penyerang Israel Kembali Edit Bendera Palestina, Pogba Jadi Sasaran
Manchester United kali terakhir mencicipi manisnya trofi juara adalah pada 2017 saat masih dilatih Jose Mourinho. Saat itu, Paul Pogba dan kawan-kawan sukses mengawinkan gelar Liga Europa dan Piala Liga Inggris.