Terjangkit COVID-19, Toni Kroos: Saya Merasa Sangat Lemah, Aneh!

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 20 Mei 2021 | 15:17 WIB
Terjangkit COVID-19, Toni Kroos: Saya Merasa Sangat Lemah, Aneh!
Gelandang Jerman Toni Kroos merayakan golnya ke gawang Swedia. Nelson Almeida / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gelandang Real Madrid Toni Kroos masuk dalam daftar skuad Timnas Jerman untuk Piala Eropa 2020 (Euro 2020) yang akan berlangsung musim panas ini.

Sebagaimana diketahui, Kroos belum lama ini dikabarkan terjangkit COVID-19. Kondisinya kini telah membaik, akan tetapi gelandang Real Madrid itu mengaku merasa sangat lemah.

Pemain berusia 31 tahun itu merupakan pemain kunci untuk klub dan juga Timnas Jerman. Dengan kondisinya saat ini, ia harus berpacu dengan waktu untuk memulihkan kebugaran demi perannya di Euro 2020.

Gelandang sentral Real Madrid, Toni Kroos. [GABRIEL BOUYS / AFP]
Gelandang sentral Real Madrid, Toni Kroos. [GABRIEL BOUYS / AFP]

Lewat podcast, Kroos meyakinkan penggemar Der Panzer-- julukan Timnas Jerman-- jika dia akan siap untuk tampil di pesta sepak bola empat tahunan Eropa tersebut.

Baca Juga: Neymar Sedih, Sahabatnya Meninggal Setelah Tertangkap Basah Selingkuh

"Saya merasa lemah, ini bukan perasaan yang menyenangkan; ini aneh, baru," kata Kroos kepada Einfach mal Luppen, Rabu (19/5/2021).

"Jika semuanya berjalan sesuai rencana, saya bisa bergabung dengan tim nasional sesuai rencana. Mungkin terlambat satu atau dua hari."

"Apa yang bisa saya katakan kepada orang-orang adalah ini: Saya akan siap."

Kroos menambahkan jika kondisinya saat ini sudah membaik. Tapi saat ini istri dan seorang karyawannya juga dikonfirmasi positif COVID-19.

"Saya merasa sedikit lebih baik; demam sudah turun sedikit," kata Kroos.

Baca Juga: Berstatus Expendable, Masa Depan Sergi Roberto di Barcelona Abu-abu

"Terlepas dari semua tindakan pencegahan yang kami lakukan, seseorang yang bekerja di rumah kami juga tertular."

"Anehnya, saya telah mengatakan kepada Jessica, istri saya, sebelumnya bahwa karena begitu teliti dan mendisinfeksi segala sesuatu, dia akan menjadi orang pertama yang mendapatkannya. Itu yang terjadi."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI