Suara.com - Pemilik Manchester City, Sheikh Mansour akan menanggung biaya penerbangan dan transfer untuk pendukung Manchester City yang menghadiri final Liga Champions.
Penggemar Manchester City sempat terombang-ambing lantaran final UCL kontra Chelsea berpindah lokasi dari Istanbul ke Estadio do Dragao, Porto, Portugal.
Meski diizinkan menyaksikan langsung laga final, otoritas Portugal mengharuskan penggemar Man City menyelesaikan perjalanan dari Manchester dan kembali ke rumah dalam waktu 24 jam.
Kebijakan itu jelas meningkatkan biaya perjalanan bagi para fans, yang direspons Sheikh Mansour dengan memberikan subsidi tiket penerbangan kepada 6.000 pendukung yang mendapatkan tiket nonton.
Baca Juga: Guardiola Tidak Janji Mainkan Sergio Aguero di Final Liga Champions
Manchester City secara resmi telah menawarkan paket perjalanan pulang pergi dalam sehari dari Manchester ke Porto dan sebaliknya. Mereka menjamin semua biaya itu ditanggung klub.
"Pep dan tim telah menjalani musim yang luar biasa dan mereka mencapai Final Liga Champions setelah tahun yang sangat menantang merupakan momen yang benar-benar bersejarah bagi Klub," kata Mansour dikutip dari Manchester Evening News, Selasa (18/4/2021).
"Oleh karena itu, sangatlah penting bagi sebanyak mungkin penggemar untuk memiliki kesempatan menghadiri pertandingan khusus ini. Terutama mereka yang telah mendukung Manchester City melalui masa-masa baik dan buruk selama bertahun-tahun."
Pimpinan Manchester City, Khaldoon Al Mubarak berharap kebijakan ini bisa meringankan biaya yang ditanggung fans. Mereka ini para penggemar bisa fokus menikmati pertandingan final nanti.
"Semoga inisiatif Yang Mulia memungkinkan sebagian besar penggemar kami yang hadir untuk fokus menikmati hari daripada khawatir tentang bagaimana menanggung beban biaya perjalanan yang menjadi semakin berat karena efek pandemi," tutur Al Mubarak.
Baca Juga: Bak Laga Hidup Mati, Milan Harus Tampil Sempurna untuk Kalahkan Atalanta
Laga final Liga Champions antara Man City vs Chelsea akan berlangsung di Estadio do Dragao, Portugal pada 29 Mei mendatang.