Suara.com - Bek Liverpool Virgil van Dijk memutuskan absen dari kesempatan membela tim nasional Belanda dalam putaran final EURO 2020.
Van Dijk, yang tengah menjalani proses pemulihan dari cedera lutut itu, mengungkapkan keputusannya dalam wawancara dengan laman resmi Liverpool pada Rabu.
Bek berusia 29 tahun itu mengalami cedera sejak jadi korban jegalan bebas hukuman yang dilakukan oleh kiper Everton jordan Pickford dalam Derby Merseyside pada 17 Oktober tahun lalu.
Tujuh bulan setelah cederanya, Van Dijk mengatakan proses pemulihannya berlangsung relatif positif, tetapi ia mengaku dengan kondisinya saat ini akan lebih baik jika dia tidak ikut serta dalam skuad Belanda untuk EURO 2020.
Baca Juga: Kehilangan 2 Poin di Markas Levante, Busquets Anggap Barcelona Sudah Habis
"Segalanya berjalan lancar, tidak ada hambatan apapun dari proses pemulihan ini. Tapi di fase ini saya harus menentukan: apakah ikut dalam EURO atau tidak?" kata Van Dijk dalam wawancara di laman resmi Liverpool.
"Dengan segala yang terjadi, secara fisik saya pikir keputusan yang paling tepat adalah tidak ikut EURO dan menjalani fase akhir rehabilitasi di jeda musim," ujarnya menambahkan.
Keputusan tersebut bukannya tanpa penyesalan, sebab Van Dijk merupakan pengemban ban kapten Belanda sebelum ia harus menderita cederanya.
"Tentu saja saya terpukul tidak bisa ikut EURO, tidak bisa memimpin rekan-rekan senegara, tetapi inilah yang terjadi dan saya, kita semua harus menerimanya," katanya.
"Saya pikir keputusan untuk tidak terlibat adalah keputusan yang tepat dalam rencana jangka panjang. Ini berat, tapi saya harus berdamai dengannya," tutup Van Dijk.
Baca Juga: Chelsea Vs Arsenal, Tuchel: The Blues Tanpa Kovacic dan Christensen
Sejak melakoni debut di timnas Belanda pada 10 Oktober 2015, Van Dijk sudah mencatatkan 38 kali penampilan bersama Tim Oranje disertai torehan empat gol.
Sejak 22 Maret 2018, Van Dijk dipercaya mengemban ban kapten Belanda.
Belanda dijadwalkan mengawali kiprah mereka pada EURO 2020 menghadapi Ukraina di Johan Cruijff Arena, Amsterdam, dalam penyisihan Grup C pada 13 Juni mendatang. (Antara)