Infografis
Suara.com - Pernah terbayangkan seorang megabintang sepakbola dunia macam Cristiano Ronaldo hanya bermain di Liga Europa, yang notabene kompetisi kasta kedua antarklub Eropa? Well, kansnya bagi peraih lima trofi Ballon d'Or itu sangat besar musim depan.
Ronaldo sendiri memang praktis asing dengan Liga Europa. Penyerang 36 tahun eks Manchester United dan Juventus itu adalah 'raja'-nya Liga Champions.
Ronaldo telah mengoleksi lima trofi Si Kuping Besar, semenjak format kompetisi berubah dari Piala Champions ke Liga Champions.
Ronaldo juga merupakan top skor Liga Champions sepanjang masa. Kapten Timnas Portugal itu telah mengoleksi 134 gol.
Meski demikian, kiprah panjang Ronaldo di Liga Champions yang sudah sejak musim 2003/2004, berpotensi berakhir musim depan.
Pasalnya, Juventus kemungkinan gagal finis di empat besar klasemen akhir Liga Italia 2020/2021, yang berarti Bianconeri takkan ambil bagian di Liga Champions 2021/2022..
35 giornata telah berlangsung, Juventus saat ini masih terdampar di urutan kelima papan klasemen Liga Italia deengan 69 poin.
Sejatinya, Juventus punya kans bagus masuk empat besar. Akan tetapi, menjamu AC Milan di Turin pada laga pekan ke-35 dini hari tadi, Bianconeri di luar dugaan justru dipermalukan AC Milan 0-3.
Dalam laga tersebut, gol-gol AC Milan dibukukan Brahim Diaz pada menit ke-45+1, Ante Rebic (78’) dan Fikayo Tomori (82’). Berkat kemenangan ini, AC Milan semakin dekat mengamankan tiket fase grup Liga Champions musim depan.
Baca Juga: Cedera Lutut, Ibrahimovic Absen di Piala Eropa?
AC Milan duduk di posisi ketiga dengan 72 angka dari 35 laga. Koleksi poin itu sama persis dengan Atalanta di tempat kedua. Sementara itu, Napoli ada di peringkat keempat dengan 70 poin.
