Cek Fakta
Suara.com - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane tak bisa menyembunyikan kekecewaannya usai timnya ditahan imbang Sevilla dengan skor 2-2 dalam laga pekan ke-35 Liga Spanyol, Senin (10/5/2021) dini hari WIB.
Juru taktik asal Prancis itu kesal dengan hasil yang diraih Los Blancos, yang disebutnya terjadi karena kepemimpinan wasit yang buruk.
Dalam pertandingan di Estadio Alfredo Di Stefano itu, Madrid tertinggal lebih dulu pada menit ke-22 usai dibobol Fernando, sebelum menyamakan kedudukan lewat Marco Asensio pada menit ke-67.
Madrid punya kans membalikan keadaan 11 menit berselang, setelah wasit menghadiahi mereka penalti karena dilanggarnya Karim Benzema di kotak terlarang.
Baca Juga: Liga Spanyol: Duel Barcelona vs Atletico Madrid Berakhir Imbang Tanpa Gol
Namun, terjadi kontroversi beberapa menit berselang lantaran wasit membatalkan penalti tersebut usai meninjaunya lewat video assistant referee (VAR).
Dalam tayangan VAR, pemain Madrid Eder Militao lebih dulu melakukan handball sebelum Benzema dijatuhakn di kotak terlarang.
Sosok wasit Juan Martinez Munuera makin bikin kubu Madrid kesal lantaran beberapa menit berselang justru Sevilla yang diberi hadiah penalti.
Ivan Rakitic sukses mengonversi peluang itu menjadi gol untuk membawa Sevilla unggul 2-1, sebelum Eden Hazard keluar sebagai pahlawan Madrid dengan golnya di menit 90+4.
Menurut Zidane, kepemimpinan wasit dalam laga ini terlihat seperti ingin merampas peluang juara timnya. Dia mengaku benar-benar marah dengan apa yang terjadi.
Baca Juga: Kebersamaan Sergio Ramos dengan Real Madrid Kemungkinan Telah Usai
“Saya tidak mengerti apa-apa dari wasit. Jika ada handball Militao, itu juga handball Sevilla,” kata Zidane kepada Marca usai laga seperti dikutip dari Football-Espana, Senin (10/5/2021).
“Saya tidak yakin dengan apa yang dia katakan kepada saya. Saya tidak pernah berbicara tentang wasit, tetapi hari ini saya marah."
Menurut Zidane, Real Madrid pantas mendapatkan hasil yang lebih baik di laga ini, mengingat performa luar biasa yang ditunjukan Los Blancos di babak kedua.
Dia menekankan bahwa Real Madrid belum menyerah untuk mengejar titel juara Liga Spanyol hingga titik darah penghabisan.
"Kami pantas mendapatkan lebih karena babak kedua spektakuler dari tim saya dan kami akan berjuang sampai mati sampai akhir," beber Zidane.
Hasil imbang itu membuat Madrid gagal menggusur Atletico Madrid dari puncak klasemen. Dengan tiga laga tersisa, Los Blancos untuk sementara bertengger di peringkat kedua dengan 75 poin atau terpaut dua poin dari Atletico di puncak.
