Suara.com - Ole Gunnar Solskjaer kesal dengan jadwal padat yang didapat Manchester United di Liga Inggris mendatang lantaran mereka harus bermain tiga laga dalam lima hari.
Otoritas Liga Inggris memutuskan untuk menjadwal ulang pertandingan MU vs Liverpool yang tertunda akibat protes suporter di Old Trafford ke 14 Mei 2021.
Perubahan itu membuat Setan Merah harus bermain tiga kali dalam periode 9-14 Mei. Pada 9 Mei, MU akan bertandang ke Aston Villa dan tiga hari setelahnya, The Red Devils menghadapi Leicester City di Old Trafford.
Parahnya, Bruno Fernandes dan kawan-kawan hanya memiliki waktu kurang dari 48 jam istirahat, sebelum menjamu Liverpool di Old Trafford pada 14 Mei.
Baca Juga: Roma vs Man United: Tanpa De Gea, Setan Merah Mungkin Tak Lolos ke Final
Solskjaer mengatakan bahwa jadwal pertandingan mereka disusun oleh orang-orang yang tidak mengerti bagaimana intesitas sepakbola di level tertinggi. Kondisi itu, disebutnya bisa membahayakan skuad Setan Merah.
"Ini belum pernah terjadi sebelumnya. Itu dibuat oleh orang-orang yang belum pernah bermain sepak bola di level ini," kata Solskjaer kepada BT Sport seusai pertandingan dikutip dari Antara, Jumat (7/5/2021).
"Secara fisik tidak mungkin bagi para pemain. Kami belum ditangani dengan baik. Kami akan membutuhkan semua orang (sisa perjalanan). Ini perubahan singkat, tetapi kami harus siap."
MU berhasil lolos ke final Liga Europa setelah menyingkirkan AS Roma dengan agregat 8-5. Mereka menang 6-2 di Old Trafford dan kalah 2-3 di Olimpico, Jumat (7/5/2021).
"Rasanya menyenangkan berada di final. Kami memainkan satu babak yang sangat, sangat bagus di Old Trafford yang membawa kami lolos," tutupnya.
Baca Juga: Hasil Liga Europa: Villarreal Kubur Mimpi Arsenal ke Babak Final
Selepas menjalani tiga laga menghadapi Aston Villa, Leicester, dan Liverpool, Manchester United dijadwalkan melawan Fulham (19 Mei) dan bertamu ke Wolverhampton pada 23 Mei.
Setelah itu, Setan Merah akan menghadapi partai final Liga Europa kontra Villarreal pada 27 Mei di Stadion Miejski, Polandia.