Main MU Bikin Jantungan, Solskjaer: Buruk Banget!

Arief Apriadi Suara.Com
Jum'at, 07 Mei 2021 | 05:22 WIB
Main MU Bikin Jantungan, Solskjaer: Buruk Banget!
Ekspresi manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer. [ADRIAN DENNIS / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manchester United memang berhasil lolos ke final Liga Europa usai menyingkirkan AS Roma di semifinal. Namun dalam prosesnya, penampilan Setan Merah, khususnya di leg kedua, tidaklah meyakinkan.

Skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer menyambangi Stadion Olimpico, Roma dengan modal kemenangan 6-2 di leg pertama semifinal pekan lalu.

Namun, alih-alih tampil lepas, Manchester United bermain begitu sembrono dan tanpa intensitas yang dibutuhkan. Hasilnya, Bruno Fernandes dan kawan-kawan keok  2-3.

Bukan cuma skor akhir yang jadi sorotan, permainan MU juga benar-benar buruk, khususnya di babak kedua. Jika bukan karena kegemilangan kiper David De Gea, Setan Merah mungkin saja kebobolan banyak gol dan batal lolos ke partai puncak.

Baca Juga: Bruno Fernandes Sebut Trofi Liga Europa Belum Cukup untuk Sekelas MU

Hal itu diamini Solskjaer yang menganggap Paul Pogba dan kawan-kawan terlalu banyak kehilangan bola hingga memberikan Roma kesempatan untuk mempersulit hidup mereka.

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer memberikan selamat kepada para pemainnya usai menghadapi AS Roma dalam laga leg kedua babak semifinal Liga Europa di Old Trafford, Jumat (7/5/2021) dini hari WIB. [Filippo MONTEFORTE / AFP]
Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer memberikan selamat kepada para pemainnya usai menghadapi AS Roma dalam laga leg kedua babak semifinal Liga Europa di Old Trafford, Jumat (7/5/2021) dini hari WIB. [Filippo MONTEFORTE / AFP]

"Kami terus memberi mereka bola dan kehilangan itu di posisi sulit. Tapi untungnya, kami memiliki salah satu penjaga gawang terbaik di dunia dan seorang penyerang yang haus gol," kata Solskjaer dikutip laman resmi UEFA, Jumat (7/5/2021).

"Kami mengalami pasang surut. Babak kedua hari ini mengecewakan - sangat, sangat buruk - tetapi [kini] kami berada di final," tambahnya.

Duel Roma vs Man United di Stadion Olimpico itu berlangsung sengit. Skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer dibuat pontang-panting oleh tim Serigala Ibu Kota yang mengincar banyak gol untuk lolos.

MU mencetak gol lebih dulu lewat Edinson Cavani (39), sebelum berbalik tertinggal usai Edin Dzeko (57') dan Bryan Cristante (60') merobek gawang De Gea.

Baca Juga: Kepala Batu, Avram Glazer Ogah Minta Maaf ke Fans MU Soal ESL

Cavani sempat membawa Manchester United menyamakan kedudukan lewat gol sundulan di menit ke-68. Namun Roma yang tampil agresif, kembali membobol gawang David De Gea lewat Nicola Zalewski pada menit ke-83.

Kekalahan 2-3 di Olimpico tetap membuat Manchester United lolos ke babak final. Mereka melaju ke partai puncak dengan keunggulan agregat 8-5 setelah menang 6-2 di Old Trafford pekan lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI