Suara.com - Real Madrid mengejutkan jagad sepak bola ketika mengumumkan pembelian Eden Hazard dari Chelsea pada musim panas 2019. Ketika itu, Madrid dengan penuh percaya diri berani merogoh kocek sebesar 160 juta Euro untuk memboyong Hazard yang kontraknya di Stamford Bridge tersisa satu tahun.
Ketika itu Chelsea menyanggupi permintaan Madrid untuk mencicil pembayaran transfer Hazard sebanyak tiga kali. Madrid membayar 40 juta euro pada 2019, diikuti dengan pembayaran kedua 56 juta euro dan akhirnya cek ketiga dengan jumlah 64 juta euro.
Dengan uang tersebut, Chelsea mampu membangun tim yang pada akhirnya menyingkirkan Real Madrid dari Liga Champions, kurang dari dua tahun setelah Hazard pindah ke Spanyol.
Dengan suntikan dana hasil penjualan Hazard, Chelsea pun mendatangkan talenta-talenta muda seperti Kai Havertz, Timo Werner dan Edouard Mendy di musim panas 2020. Havertz dibeli dengan transfer sebesar 80 juta euro, Werner untuk 53 juta euro dan Edouard Mendy 24 juta euro.
Baca Juga: Ingin Duetkan Messi Neymar, Barcelona Bak Orang yang Mimpi di Siang Bolong
Ketiga pemain di atas memainkan peran penting dalam menyingkirkan Real Madrid dari kompetisi kasta tertinggi Benua Biru.
Di bawah asuhan manajer Thomas Tuchel, Havertz, Werner dan Mendy tampil gemilang di leg kedua semifinal Liga Champions di Stamford Bridge, Kamis (6/5/2021), ketika Chelsea melumat Madrid dua gol tanpa balas.
Hasil laga yang membuat The Blues pantas tampil di final Liga Champions dengan keunggulan agregat 3-1 atas Madrid, yang selama ini dijuluki sebagai raja Liga Champions.
Hazard Gagal Memberi Dampak Bagi Madrid di Semua Kompetisi
Hazard telah berjuang dengan cedera sejak tiba di ibu kota Spanyol. Musim ini ia hanya bermain di 11 pertandingan dan kehilangan puluhan pertandingan sebagai hasilnya.
Baca Juga: Chelsea Unggul Segala-galanya atas Real Madrid, Mason Mount: Itu Fakta!
Dari 40 pertandingan yang ia mainkan untuk Real Madrid, ia hanya menyumbang empat gol dan tujuh assist.
Bagian yang membuat frustrasi bagi Real Madrid adalah bahwa mereka bisa saja mengontraknya secara gratis setahun kemudian, pada musim panas 2020.
Hal itu tentunya akan memungkinkan klub menggunakan uang yang dihabiskan untuk penandatanganannya untuk memperkuat area lain dalam skuad.
Selain itu, Hazard tak mampu mencuri hati pendukung Los Blancos setelah Real Madrid disingkirkan Chelsea dari Liga Champions. Apalagi setelah kekalahan tersebut Hazard terlihat bercengkrama dengan beberapa pemain The Blues di lapangan.
Penggemar Real Madrid tidak hanya percaya bahwa Hazard tidak bermain mendekati potensi yang dimilikinya, tetapi mereka juga berpikir bahwa dia tidak pantas mengenakan jersey nomor 7, yang pernah menjadi milik pemain legendaris Los Blancos seperti Cristiano Ronaldo dan Raul Gonzalez.