Suara.com - Perjuangan Bhayangkara Solo FC untuk memulangkan Anderson Salles akhirnya membuahkan hasil. Bek 33 tahun asal Brasil itu resmi comeback ke skuad The Guardian setelah sempat membela klub kasta ketiga Brasil, Parana Clube sejak akhir Februari 2021.
Kembalinya Salles tentunya akan semakin memperkukuh jantung pertahanan Bhayangkara Solo FC pada Liga 1 2021 nanti, setelah sebelumnya mereka kedatangan mantan bek sentral andalan Persebaya Surabaya, Hansamu Yama.
Well, ini kali kedua Salles bergabung dengan klub kepolisian tersebut. Sang stoper sebelumnya sempat membela panji Bhayangkara pada 2019-2020.
Selama memperkuat The Guardian, Salles dikenal sebagai bek tangguh yang juga andal mencetak gol. Total Salles menjaringkan tujuh gol dalam 33 penampilan bersama Bhayangkara Solo FC (saat itu masih bernama Bhayangkara FC).
Baca Juga: Wiranto Siap Buktikan Diri di Liga 1 2021
Catatan impresif itu membuat Bhayangkara ngotot merekrutnya kembali meski harus melalui sejumlah drama.
"Ya, Salles sudah resmi bergabung per bulan ini. Dia dikontrak selama semusim," beber COO Bhayangkara Solo FC, Sumardji kepada Solopos.com --jaringan Suara.com.
Bhayangkara sendiri sudah membidik Salles setelah mereka tak memperpanjang masa peminjaman Achmad Jufriyanto pada Februari.
Namun, sang pemain ternyata baru saja hijrah ke klub liga amatir Brasil, Santo Andre dari klub lamanya, Ferroviaria.
Kondisi itu membuat Bhayangkara pusing karena PSSI menetapkan standar pemain asing yang didatangkan dari Amerika Latin adalah pemain yang minimal tampil di kasta ketiga kompetisi.
Baca Juga: Hajar Bhayangkara Solo FC 4-0, Jacksen Belum Puas dengan Performa Persipura
Salles sendiri tak lama membela Santo Andre. Pada awal April 2021, bek berkepala plontos itu pindah ke klub divisi tiga Brasil, Parana Clube.
Momen tersebut diyakini membuat Bhayangkara kembali intens mendekati Salles lantaran regulasi standar pemain asing sudah terpenuhi.
Dan benar saja, duel kontra Londrina pada 18 April 2021 diketahui menjadi laga terakhir Salles bersama Parana.
Hadirnya Salles sendiri membuat slot pemain asing Bhayangkara Solo FC untuk Liga 1 2021 sudah penuh (tiga pemain non-Asia plus satu pemain Asia).
Sebelumnya Bhayangkara telah mengontrak Ezechiel Ndouassel, Renan Silva dan Lee Yu-jun.
Namun kini Bhayangkara kembali dibikin pusing dengan wacana perubahan komposisi kuota pemain asing Liga 1 2021.
Ya, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) berencana hanya menggunakan tiga pemain impor saja, dengan rincian dua non-Asia plus satu pemain Asia.
"Wacana ini sudah terlambat kalau mau diterapkan tahun ini. Kami sudah telanjur mengontrak pemain asing dengan komposisi tiga pemain non-Asia dan satu pemain Asia. Kami mendukung kalau diterapkan mulai 2022," ketus Sumardji.
Regulasi pemain asing ini akan diputuskan dalam Kongres PSSI pada akhir Mei 2021.