Jakmania dan Bobotoh Berulah, PT LIB: Merugikan Mereka yang Patuh

Rabu, 28 April 2021 | 11:37 WIB
Jakmania dan Bobotoh Berulah, PT LIB: Merugikan Mereka yang Patuh
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, saat menghadiri Extraordinary Club Meeting 2020 di Hotel Royal Ambarrukmo, Selasa (13/10/2020). (Suara.com/Irwan Febri Rialdi).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita menyayangkan sikap Jakmania dan Bobotoh yang melakukan dugaan pelanggaran protokol kesehatan (prokes). Menurutnya, ini merugikan bagi mereka yang sudah patuh.

Seperti diketahui, Jakmania melakukan konvoi usai tim kesayangannya Persija Jakarta jadi juara Piala Menpora 2021. Kemudian mereka berkerumun di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta.

Padahal, itu dilarang mengingat masih di tengah pandemi Covid-19. Pengurus Pusat (PP) Jakmania juga sudah melakukan imbauan agar tak melakukan hal tersebut, namun diabaikan.

Begitu juga dengan Bobotoh di Bandung yang melakukan aksi tak terpuji usai tim kebangaannya Persib gagal juara. Mereka meluapkan aksi kekecewaan dengan berbagai hal.

Baca Juga: Bos Persija Hadir Diperiksa Kasus Kerumunan, Ketum Jakmania Sakit Covid-19

Seperti kantor Persib yang dilempari dengan flare, lalu mobil plat nomor B yang dicoret-coret dengan menggunakan cat semprot. Padahal, mobil tersebut milik kakak dari penggawa Persib, Aqil Savik.

"Memang sangat disesalkan oleh semua pihak karena ini, kan bisa merugikan semua yang sudah patuh selama ini. Saya melihat bahwa ini yang melakukan konvoi itu bukan suporter asli," kata Akhmad Hadian Lukita saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (27/4/2021).

"Ini memang oknum atau rusuh memang yang merusak gitu. Kalau yang saya dengar dari Bidang Suporter PSSI, Pak Budiman Dalimunthe itu memang suporter yang membuat kerumunan kemarin itu memang yang tidak terkoordinir. Mungkin ada euforia yang berlebihan dan itu yang saat ini lagi dipantau oleh pihak kepolisian. Jadi ini kami semua serahkan ke pihak kepolisian," jelasnya.

Akhmad Hadian Lukita hanya bisa berharap kejadian tersebut tidak berimbas perizinan kompetisi. Seperti Liga 1 yang dijadwalkan bakal bergulir pada 3 Juli 2021.

"Ini kami dari kemarin sudah melakukan komunikasi dengan pihak Polri, mudah-mudahan tidak ada masalah. Tetapi memang ada catatan yang sangat penting akibat kejadian kemarin," pungkasnya.

Baca Juga: Jadi Juara Piala Menpora, Skuat Persija Berencana Sambangi Anies Baswedan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI