Infografis
Suara.com - Assanur Rijal mendapat motivasi tambahan untuk mencatat prestasi bersama klub barunya, Persis Solo. Semangat tersebut mencuat setelah Rijal menyabet gelar Top Skor Piala Menpora 2021 dengan raihan empat gol ketika masih membela Persiraja Banda Aceh.
Predikat tersebut membuat Rijal diganjar trofi Sepatu Emas dan hadiah uang senilai Rp 100 juta.
Torehan gol striker berusia 25 tahun berjuluk 'Torres' itu di Piala Menpora mengungguli nama-nama besar seperti Ezra Walian, Frets Butuan, Osvaldo Haay dan Andri Ibo yang mengoleksi tiga gol.
Lebih sensasional lagi, sang pemain mengumpulkan empat gol tersebut hanya di fase grup. Persiraja sendiri memang gagal melangkah ke fase gugur Piala Menpora.
Baca Juga: Resmi! Striker Naturalisasi Beto Goncalves Gabung Persis Solo
Torres sendiri mengaku tidak menyangka bakal menjadi pencetak gol terbanyak mengingat dia hanya main tiga kali di fase grup.
"Saingannya juga banyak. Tapi, saya sangat bersyukur atas keberhasilan ini," tutur Rijal kepada Solopos.com --jaringan Suara.com.
Meski kini sudah berganti klub, Rijal tak lupa mempersembahkan gelar itu pada para fans Persiraja yang telah mendukungnya.
Lebih Produktif
Assanur Rijal kini siap melakoni chapter baru dalam karier sepakbolanya bersama Persis Solo, yang akan berlaga di Liga 2 2021.
Baca Juga: Pratama Arhan yang Harumkan Nama PSIS di Piala Menpora 2021
Setelah menjadi Top Skor Piala Menpora, Torres pun kini punya target baru. Ia ingin mencetak gol sebanyak-banyaknya dan membawa Persis Solo promosi ke Liga 1 musim depan.
"Ini (gelar Top Skor Piala Menpora) sangat membantu, saya jadi lebih termotivasi buat tim baru saya. Ke depannya saya ingin lebih baik lagi dan bisa bawa Persis lolos Liga 1. Itu target terbaru saya," celoteh penyerang dengan sundulan mematikan itu.
Meski mencuri perhatian di Piala Menpora bersama Persiraja, Rijal sendiri perlu berusaha keras untuk menjadi starter di klub barunya. Pasalnya, Persis punya stok penyerang yang melimpah.
Selain Rijal, ada sederet striker yang tak bisa dianggap remeh, sebut saja Miftahul Hamdi, Irfan Jauhari dan Agi Pratama, serta tak ketinggalan duo bomber anyar lainnya; Marinus Wanewar dan Beto Goncalves.
