Suara.com - Manajer Persipura Jayapura, Bento Madubun mengakui pihaknya sejauh ini masih menunggu informasi resmi dari PSSI ataupun AFC terkait mundurnya wakil Myanmar dari ajang Piala AFC 2021. Jika sudah jelas, baru Persipura akan mengambil tindakan.
Seperti diketahui, mundurnya satu wakil Myanmar membuat Persipura berpeluang langsung lolos ke fase grup Piala AFC tanpa harus melakoni babak play-off. Namun, sejauh ini masih belum ada konfirmasi resminya.
"Kami belum dapat informasi apapun baik dari AFC maupun dari PSSI. Kami sampai saat ini masih fokus menatap play-off tanggal 19 Mei 2021. Intinya kami masih menunggu info resminya, baru nanti kita bisa menentukan mau apa-apanya," kata Bento Madubun saat dihubungi awak media, Kamis (22/4/2021).
"Bila nanti AFC mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut, baru kami akan mengatur lagi program latihan dan lain-lainnya," ia menambahkan.
Baca Juga: Optimisme PSMS Medan Bisa Kembali Promosi ke Liga 1 Musim Depan
Adapun Myanmar sebenarnya punya jatah 1+1 di Piala AFC 2021. Satu klub otomatis ke fase grup, dan satu tim lainnya harus lewat play-off.
Tim yang langsung lolos ke fase grup adalah Shan United. Mereka tergabung di Grup I Piala AFC 2021.
Sementara Hanthawaddy United adalah tim yang harus melalui play-off. Akan tetapi, situasi politik di Myanmar yang tengah memanas membuat dua klub tersebut santer dikabarkan menarik diri dari keikutsertaan mereka di Piala AFC.
Andai itu benar, tim Mutiara Hitam --julukan Persipura Jayapura-- bisa saja menggantikan Shan United masuk ke Grup I. Persipura sendiri pada awalnya juga harus melewati play-off.
Sama seperti Myanmar, Indonesia juga punya jatah 1+1 untuk Piala AFC 2021. Perwakilan Indonesia lainnya adalah Bali United, yang langsung lolos ke fase grup.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Penjelasan Persipura soal Kegagalan Rekrut Caio Ruan
Calon lawan Persipura di babak play-off adalah pemenang dari laga Visakha (Kamboja) kontra Lalenok United (Timor Leste). Visakha dan Lalenok akan saling berhadapan lebih dulu di babak pra-eliminasi 2 pada 28 April 2021.