Suara.com - Schalke 04 resmi terdegradasi ke kasta kedua Liga Jerman setelah mengalami kekalahan tipis 0-1 saat bertandang ke markas Arminia Bielefeld dalam pekan ke-30 Bundesliga, Rabu (21/4/2021) dini hari WIB. Imbas dari terdegradasinya klub, para pemain Schalke diserang oleh suporternya sendiri.
Insiden menegangkan ini terjadi ketika Schalke pulang dari laga tandang melawan Arminia Bielefeld. Saat sampai di Veltins Arena sudah ada sekitar 500 suporter yang menunggu kehadirannya.
Para pemain Schalke lantas mendapatkan perlakuan yang tidak mengenenakkan. Mereka mendapatkan serangan verbal karena diejek dan dilempari telur oleh suporter karena buruknya performa tim di musim ini.
"Ketika pemain keluar dari bus, mereka dilempari telur dan dicemooh. Polisi berada di sana dan mampu mencegah perbuatan yang lebih lanjut," tulis pernyataan klub.
Baca Juga: Bhayangkara Jelaskan Kronologi Meninggalnya Eks Timnas Listianto Raharjo
Nah, momen ketegangan para pemain Schalke yang diserang oleh suporternya lalu viral di media sosial. Parahnya, dari video yang beredar ada pemain Schalke yang dikejar oleh para suporter sehingga harus kabur terbirit-birit.
Menurut laporan dari ESPN, sejumlah pemain menjadi amukan suporter dan terpaksa berlari melarikan diri. Nah, pemain yang melarikan diri di rekaman video itu diyakini adalah striker Schalke, Mark Uth.
Sementara itu, terdegradasinya Schalke memang tak bisa dihindarkan karena mereka baru meraih dua kemenangan dalam 30 pertandingan Bundesliga Jerman.
Capaian ini merupakan yang terburuk bagi klub karena mereka harus turun kasta untuk pertama kalinya dalam 33 tahun terakhir. Padahal Schalke sudah berupaya untuk berjuang terhindar dari zona degradasi musim ini.
Buktinya mereka melakukan pergantian pelatih sebanyak lima kali, mulai dari David Wagner, Manuel Baum, Huub Stevens, Christian Gross, dan sekarang Dimitrios Grammozis.
Baca Juga: Pantau Piala Menpora, Nova Arianto Nilai Banyak Pemain Baru Layak ke Timnas
Bahkan Schalke mendatangkan eks pemain bintangnya, seperti Shkodran Mustafi, Sead Kolasinac, hingga Klaas-Jan Huntelaar pada bursa transfer Januari 2021 lalu. Namun, tiga pemain itu tidak memberikan pengaruh besar dan Schalke harus menelan pil pahit untuk turun kasta.