Suara.com - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel sesumbar timnya telah menutup gap ataupun perbedaan kualitas dengan Manchester City. Ini setelah Chelsea memenangi pertandingan semifinal Piala FA 2020/2021 melawan Manchester City dengan skor 2-1 di Wembley, London, Sabtu (17/4/2021) malam WIB.
Kemenangan Chelsea semalam, yang merupakan kemenangan pertama Tuchel atas manajer City Pep Guardiola, berbalik 180 derajat dari kekalahan 1-3 melawan City awal Januari 2021 lalu, yang memperkuat tuntutan pemecatan Frank Lampard dari jabatan manajer The Blues.
Lampard sendiri memang kemudian dipecat dan akhirnya digantikan oleh Tuchel.
"Jika Anda menghadapi Pep, Anda tahu bahwa Anda menghadapi level paling tinggi di Eropa karena di mana pun dia berada, entah itu bersama Barcelona, Bayern Munich, maupun kini bersama Manchester City, selama bertahun-tahun menjadi benchmark bersama tim-timnya dan dia kembali seperti itu," kata Tuchel seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Antar Barca Angkat Trofi Copa del Rey, Messi: Sangat Istimewa Jadi Kapten
"Target kami adalah menutup gap selama 90 menit karena itu mungkin dalam sepakbola dan jika Anda sampai pada momentum yang baik, maka Anda bisa mewujudkannya," celoteh pelatih asal Jerman itu.
"Saya amat sangat bahagia dan bangga kepada penampilan tim kami karena kami bermain dengan sangat berani."
"Kami mampu mengatasi Manchester City dan lolos ke final Piala FA. Jika melihat dari keseluruhan 90 menit, Anda bisa bilang kalau Chelsea kini sudah selevel City, kami mampu memangkas gap yang ada sebelumnya antara kedua tim," sesumbar Tuchel.
Kemenangan tadi malam, yang dipastikan oleh gol menit ke-55 yang dilesakkan winger Hakim Ziyech, membuat Chelsea berada dalam jalur merebut trofi pada final Piala FA yang akan dihelat pertengahan bulan depan, dengan1 The Blues akan menghadapi Leicester City atau Southampton.
Sementara di Liga Champions 2020/2021, armada Tuchel juga telah menembus semifinal dan akan menghadapi Real Madrid.
Baca Juga: Apes! Manchester City Kalah, Kevin De Bruyne Cedera Parah