Suara.com - Tensi pertandingan Persija Jakarta kontra PSM Makassar di leg kedua semifinal Piala Menpora 2022 diprediksi bakal tinggi. Laga tersebut akan digelar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (18/4/2021).
Kemungkinan tingginya tensi pertandingan besok berkaca dari duel leg pertama yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (15/4/2021). Pertandingan yang berksudahan 0-0 itu belangsung keras dan dihujani 12 kartu kuning dan satu kartu merah.
Satu kartu merah yang dikeluarkan wasit Tohari diberikan kepada bek sayap Persija Jakarta, Marco Motta.
Pelatih Persija, Sudirman bahkan mengakui bahwa tensi pertandingan besok akan tinggi. Namun, ia mengingatkan para pemain agar tetap jernih dalam berpikir agar tidak tersulut emosi yang bisa merugikan.
Baca Juga: Kemenangan Harga Mati, Zulkifli Syukur: PSM Bakal Lebih Ngotot dari Persija
"Tentunya harus diakui tensi pertandingan ini sangat tinggi. Sebagai pelatih, saya berkata ke pemain, boleh panas tapi pikiran atau otak ini harus selalu berpikir untuk main bola," kata Sudirman dalam jumpa pers sehari jelang pertandingan.
"Bukan untuk melakukan kekerasan pada lawan. Itu akan mengganggu konsentrasi mereka untuk menjalankan instruksi dari saya," jelasnya.
Persiapan maksimal juga telah dilakukan oleh Marko Simic dan kawan-kawan. Utamanya melakukan evaluasi agar kesalahan yang terjadi di leg pertama tak kembali terulang.
"Tentunya kami sudah mempersiapkan diri. Di leg pertama hasilnya 0-0, kedua tim saat itu berusaha untuk memenangkan pertandingan," jelas Sudirman.
"Untuk leg kedua ini kami sudah persiapkan tim. Kami berlatih untuk bisa memanfaatkan peluang-peluang yang ada sehingga bisa menciptakan gol," pungkasnya.
Baca Juga: Hadapi PSM di Leg Dua, Pelatih Persija Sibuk Cari Pengganti Marco Motta