Suara.com - Bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar Jr, membuat gestur yang seakan mengkonfrontasi pemain lawan setelah timnya berhasil lolos ke babak semifinal Liga Champions.
PSG mengalami kekalahan tipis 0-1 dari Bayern Munich pada leg kedua perempatfinal Liga Champions. Meski kalah, PSG berhak memegang tiket ke babak semifinal Liga Champions.
Hal itu karena PSG menang gol tandang walau agregat sama kuat 3-3. Pada leg pertama yang digelar di markas Bayern Munich, PSG mampu mencetak tiga gol dan hanya dibalas dua gol oleh Manuel Neuer cs.
Berhasil lolos ke babak semifinal membuat para pemain PSG kegirangan, temasuk Neymar. Pasca laga pemain Les Parisiens masuk ke dalam lapangan untuk merayakan keberhasilannya.
Baca Juga: Timnas Indonesia Berangkat Lebih Cepat ke UEA, PSSI Punya Harapan Khusus
Neymar juga larut dalam perayaan itu. Buktinya setelah wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, Neymar langsung menghampiri rekannya Leandro Paredes untuk selebrasi bersama.
Menariknya, ulah Neymar berselebrasi disorot banyak pihak. Dia dinilai memancing emosi usai merayakan kemenangan di depan muka pemain Bayern Munich, Joshua Kimmich.
Banyak yang beranggapan Neymar berselebrasi di depan Kimmich karena dia sempat Bayern Munich adalah klub yang lebih bagus daripada PSG. Alhasil, Kimmich menegaskan bahwa PSG akan tersingkir
Akan tetapi, realitanya berbeda denga kenyataan karena PSG lah yang lolos. Maka dari itu, Neymar seperti mengejek Neymar dengan melakukan selebrasi di depan Kimmich. Meski begitu, pada konferensi pers Neymar sudah menyatakan bahwa niatannya bukan mengejek, tapi momen itu terjadi secara natural.
Sementara itu, PSG yang sudah lolos ke Seninfinal Liga Champions, akan bertemu di antara pemenang antara laga Borussia Dortmund atau Mancester City.
Baca Juga: TC Timnas Indonesia Dimulai 1 Mei, Siapa Pemain yang Dipanggil?