Suara.com - Duo pilar AS Roma, penyerang Edin Dzeko dan playmaker Jordan Veretout, dipastikan bugar untuk tampil menghadapi tuan rumah Ajax dalam laga leg pertama perempatfinal Liga Europa 2020/2021 di Johan Cruijff ArenA, Amsterdam, Belanda, Jumat (9/4/2021) dini hari WIB nanti.
Bahkan pelatih Giallorossi --julukan AS Roma, Paulo Fonseca menyatakan Veretout dan Dzeko bakal siap diturunkan sebagai starting eleven dalam laga leg pertama ini.
Kedua pemain akhir pekan lalu sudah kembali dari cedera dan sempat masuk sebagai pemain pengganti ketika Roma ditahan imbang tuan rumah Sassuolo 2-2, dalam laga lanjutan Liga Italia 2020/2021.
Veretout, gelandang sentral berusia 28 tahunm sempat menepi sejak awal Maret karena cedera, sedangkan bomber maut Dzeko cukup kesulitan kembali masuk tim utama Roma setelah terpapar COVID-19.
Baca Juga: Tetap Diboyong ke Andalusia, Solskjaer Ragu Mainkan Marcus Rashford
"Saya pikir Edin bekerja dengan baik, juga kondisi fisiknya. Dia tampil bersama negaranya (Bosnia) kemarin di jeda internasional dan kembali dalam keadaan bagus. Dia tampak bugar dan siap main sejak awal besok," papar Fonseca seperti dimuat laman resmi Roma.
"Jordan juga telah kembal sepenuhnya dari cedera paha. Jadi, ini berita yang sangat baik jelang laga vital di Belanda nanti," sambung juru taktik berkebagsaan Portugal tersebut.
Soal pertemuan lawan Ajax, Fonseca menolak membicarakan siapa yang lebih diunggulkan dalam laga nanti.
Tetapi Roma memiliki bantuan sedikit dari aspek sejarah, yakni tidak ada satu pun tim Italia yang pernah kalah di markas Ajax dalam 18 tahun terakhir.
Ironisnya, Roma pula tim Italia terakhir yang kalah di kandang Ajax dengan skor 1-2, ketika kedua tim bertemu dalam fase grup kedua Liga Champions musim 2002/2003 silam.
Baca Juga: Nyali Pelatih Granada Tak Ciut Hadapi Tim Raksasa Macam Manchester United
"Rasanya tidak penting siapa yang favorit. Ajax tim kuat, ini akan menjadi laga sulit, dua leg yang bakal berat. Tetapi, saya harap itu juga berlaku untuk mereka," ucap Fonseca.
"Kami juga tidak boleh melupakan fakta bahwa besok bukan satu-satunya penentuan, sebab masih ada leg kedua di Olimpico. Dan saya rasa ini akan menjadi laga berimbang yang ditentukan di leg kedua nantinya," pungkas eks pelatih Shakhtar Donetsk itu.