Suara.com - Laga matchday 2 Grup D Piala Menpora 2021 antara Bali United kontra Persiraja Banda Aceh tersaji di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Senin (29/3/2021) sore.
Bali United tanpa kesulitan berarti menang 2-0 sekaligus merebut posisi puncak klasemen sementara Grup D dari Persiraja.
Gol-gol Bali United semuanya lahir di babak pertama, yakni via Ilija Spasojevic pada menit ke-11 dan Rizky Pellu (18')
Bali United kini memimpin klasemen dengan raihan empat poin dari dua laga. Persiraja sendiri turun ke posisi kedua dengan poin tiga dari dua pertandingan.
Baca Juga: Arema FC akan Ubah Cara Bermain di Partai Hidup Mati Kontra PSIS
Setelah itu ada Persib Bandung yang berada di urutan ketiga dengan poin satu dari sekali main, serta Persita Tangerang di posisi buncit dengan nirpoin dari satu laga.
Persita sendiri baru akan bermain melawan Persib petang ini pada pukul 18.15 WIB di Stadion Maguwoharjo.
Jalannya Pertandingan
Bali United yang memang mengincar kemenangan sudah menekan pertahanan Persiraja sejak awal. Tekanan demi tekanan dilakukan untuk menciptakan gol cepat.
Apa yang dilakukan pasukan Bali United membawa hasil. Tendangan keras striker Ilija Spasojevic dari luar kotak penalti tidak mampu ditepis kiper Persiraja, Fakhrurrazi di menit ke-11. Skor sementara 1-0 untuk Bali United.
Baca Juga: Demi Tiket 8 Besar, Menang atas Barito Jadi Harga Mati buat Tira Persikabo
Persiraja yang tertinggal tidak hanya pasrah pada keadaan. Assanul Rijal dan kawan-kawan bermain terbuka, meski belum ada peluang berbahaya yang mereka ciptakan.
Justru Bali United kembali menggandakan keunggulan. Aksi individu Stefano Lilipaly yang mampu melewati dua bek Persiraja membuat Rizky Pellu lepas tanpa pengawalan.
Setelah menerima umpan terobosan dari Lilipaly, Pellu dengan mudah memasukan bola ke gawang Persiraja di menit ke-18. Skor menjadi 2-0 untuk Bali United saat laga belum genap 20 menit.
Sudah unggul 2-0, tim asuhan Stefano Cugurra Teco tidak mengendurkan serangan. Lini belakang Persiraja dibuat kewalahan oleh Spaso dan kawan-kawan.
Hingga cooling break alias menit ke-30, belum ada gol tambahan lagi. Persiraja sendiri masih kesulitan menciptakan peluang karena apiknya organisasi pertahanan Bali United.
Pellu lantas mencetak gol lagi pada menit ke-34 lewat sundulan setelah memanfaatkan corner kick Ricky Fajrin. Sayang, gol ini dianulir wasit.
Sang pengadil melihat adanya pelanggaran lebih dahulu setelah kiper Persiraja terjatuh. Skor 2-0 masih bertahan.
Persiraja beberapa kali mulai bisa memainkan bola di menit-menit akhir babak pertama, meski sekali lagi, belum ada peluang berbahaya yang dikreasi tim besutan Hendri Susilo.
Alhasil, hingga turun minum skor 2-0 untuk keunggulan Bali United tak berubah.
Memasuki paruh kedua, Persiraja mengambil inisiatif serangan di awal-awal. Akan tetapi, rapatnya lini bertahan Bali United membuat Silvio Escobar dan kawan-kawan lagi-lagi kesulitan menciptakan peluang.
Namun, ada perubahan permainan yang dilakukan Persiraja di babak kedua ini. Transisi mereka dari menyerang ke bertahan lebih bagus ketimbang di babak pertama.
Bali United sendiri kembali bisa memainkan bola saat pertandingan masuk menit ke-60. Namun, kini mereka lebih sabar menunggu momen yang pas untuk mencetak gol tambahan.
Masih belum ada gol tambahan hingga menit ke-70. Persiraja yang mulai menekan pertahanan Bali United juga belum bisa menciptakan peluang berarti.
Pelatih Persiraja, Hendro Susilo terus mencoba beberapa strategi agar bisa membongkar pertahanan Bali United. Namun sampai dengan menit ke-80, mereka masih juga buntu.
Di sisi lain, Bali United sendiri mulai mengendurkan serangan serta tempo permainan mereka. Hingga pertandingan selesai, kedudukan 2-0 untuk kemenangan Bali United tidak berubah.
Susunan Pemain:
BalI United XI: Wawan Hendrawan, Dias Angga Putra, Gunawan Dwi Cahyo, Ricky Fajrin, Willian Pacheco, Fadil Sausu (C), Hariono, Rizki Pellu, Yabes Roni, Stefano Lilipaly, Ilija Spasojevic.
Pelatih: Stefano Cugurra Teco (Brasil)
Persiraja Banda Aceh XI: Fakrurrazi, Asep Budi Santoso, Eriyanto, Tri Rahmad Priadi, Agus Suhendra, Assanur Rijal, Defri Rizki, Fary Komul (C), Zamrony, Miftahul Hamdi, Silvio Escobar.
Pelatih: Hendri Susilo (Indonesia)