Shin Tae-yong Pulang ke Korsel Pakai Biaya Sendiri, PSSI: Sudah Kesepakatan

Suara.com - Pelaksana tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa kepulangan Shin Tae-yong ke Korea Selatan murni menggunakan kocek pribadi. Hal itu disebut sudah sesuai dengan kesepakatan PSSI dan pihak juru taktik 51 tahun tersebut.

Kepulangan Shin Tae-yong via ambulans udara yang dilaporkan Yonhap memakan biaya 30 juta won atau sekitar Rp1,5 miliar sempat menimbulkan polemik karena diketahui menggunakan uang pribadi.

Kini PSSI telah meluruskan isu tersebut dengan mengungkapkan bahwa keputusan Shin pulang ke Korea Selatan beserta biaya yang ditanggung sudah merupakan kesepakatan bersama.

Hal itu setelah PSSI yang diwakili Plt Sekjen Yunus Nusi, Wakil Sekjen Maike Ira, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, dan Dokter PSSI Syarif Alwi bertemu dengan Mr. Jun selaku agen dan perwakilan dari Kedutaan Korea Selatan.

"Mereka menyampaikan pihak keluarga atau istri dari Shin Tae-yong minta izin dari PSSI untuk bisa pulang terlebih dahulu ke Korea Selata," kata Yunus Nusi dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Senin (29/3/2021).

"Ini dilakukan untuk proses penyembuhan dan pemulihan Shin Tae-yong. Tidak hanya itu saja, mereka juga menyampaikan kepada kami segala biaya yang timbul untuk Shin Tae-yong ini akan ditanggung oleh keluarga bukan kedutaan."

Tangkapan layar laman kantor berita Korea Selatan Yonhap yang memuat foto pelatih sekaligus manajer Timnas Indonesia, Shin Tae-yong di dalam ambulans udara yang membawanya pulang ke Korea Selatan usai dinyatakan negatif Covid-19. [tangkapan layar laman Yonhap]

Lebih lanjut, Yunus Nusi mengungkapkan bahwa kesepakatan untuk memulangkan Shin Tae-yong menggunakan biaya keluarga eks juru taktik Timnas Korea Selatan itu bahkan sudah tertera dalam surat pernyataan.

"Sama halnya dengan agen Shin Tae-yong, Mr Jun. Ia menyampaikan hal yang sama kepada Wasekjen PSSI bahwa Shin Tae-yong akan dibawa ke Korea Selatan akan ditanggung oleh pihak keluarga. Bahkan hal itu sudah mereka ketakan dalam surat pernyataan dari pihak keluarga," beber Yunus Nusi.

Lebih jauh, Yunus Nusi menerangkan bahwa selama menjalani perawatan di Jakarta, Shin Tae-yong tak mengeluarkan dana pribadi. Seluruh biayanya ditanggung PSSI.

"Ada kontrak profesional yang harus dihargai oleh kedua belah pihak dan mereka mengerti tentang itu semua," pungkasnya.