Suara.com - Skuad PSS Sleman akan menjalani vaksinasi Covid-19 pada Kamis (25/03/21) di Bandung. Hal ini dilakukan agar seluruh penggawa PSS maupun peserta dari klub lain yang berlaga di Piala Menpora dapat lebih terlindungi dari virus COVID-19.
Pelatih PSS Dejan Antonic mengatakan, dirinya tidak ingin mengambil risiko dan akan memberikan waktu kepada para pemainnya untuk beristirahat usai penyuntikan vaksin.
“Besok kita akan mendapat vaksin dan tetap harus istirahat, saya tidak mau ambil risiko. Karena menurut saya sebagai pelatih, saya punya tanggung jawab untuk pemain saya,” jelas Dejan seperti dikutip suarasurakarta.id, Rabu (24/3/2021).
Seperti yang diketahui, ada beberapa efek yang muncul pasca dilakukan vaksinasi. Dengan memberikan waktu istirahat cukup, Dejan berharap tidak ada efek yang merugikan timnya usai vaksinasi.
Baca Juga: Bayu Pradana dan Rizky Pora Terancam Absen di Laga Barito Putera Vs Arema
“Waktu untuk istirahat kurang dari 48 jam, mungkin hanya 30 jam. Semoga tidak ada reaksi," ujar Dejan.
"Karena bukan hanya di Hongkong tapi juga di Serbia, kalau habis vaksin yang pertama pasti ada reaksi misal sedikit panas atau agak mengantuk,” sambungnya.
Selain berusaha maksimal di lapangan, yang terpenting bagi Dejan tentu saja kesehatan dari seluruh anggota tim khususnya para pemainnya.
Apalagi jadwal pertandingan dan latihan cukup ketat sehingga para pemain pun harus pintar atur waktu dan sadar akan kondisi tubuhnya.
“Saya minta maaf banyak yang bilang kita harus ini itu padahal yang terpenting itu adalah kalau kita semua sehat pasti bisa lancar, kalau tidak sehat apapun yang kita minta tidak mungkin bisa didapatkan,” pungkas Dejan.
Baca Juga: Barito Putera Termotivasi Kalahkan Arema FC