Suara.com - Juventus secara mengejutkan kalah dari tim papan bawah Benevento. Dalam laga pekan ke-28 Liga Italia di Stadion Allianz, Turin, Minggu (21/3/2021) malam WIB, Bianconeri menyerah 0-1.
Akibat kekalahan ini, peluang Juventus untuk juara Liga Italia musim ini pun terancam. Cristiano Ronaldo cs gagal memangkas jarak dari pemuncak klasemen Inter Milan, yang pertandingannya pekan ini tertunda karena skuat mereka terjangkit COVID-19.
Juventus yang notabene juara bertahan musim lalu kini berada di posisi ketiga klasemen dengan raihan 55 poin. Mereka terpaut 10 poin dari Nerazzuri dan ditempel ketat oleh Atalanta (55), yang menang dalam laga lebih awal.
Sedangkan bagi Benevento, hasil tersebut jadi kemenangan pertama mereka dalam 12 pertandingan terakhir, yang membesarkan peluang menghindari ancaman degradasi.
Benevento tak beranjak dari urutan ke-16, tetapi raihan 29 poin membuat mereka punya jarak aman tujuh poin dari zona merah, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Tim besutan Andrea Pirlo yang tampil relatif dengan kekuatan penuh dan mendominasi tak kurang dari 73 persen penguasaan bola sepanjang laga gagal mencetak satu gol pun dari 21 percobaan tembakan yang mereka lepaskan.
Pertanda buruk bagi Juve sudah tampak pada saat laga baru berusia tiga menit dan ketika bek mahal Matthijs de Ligt terpeleset mengendalikan bola di bawah area pertahanan timnya sendiri, beruntung kiper Wojciech Szczesny sigap mengusir bahaya.
Pada menit ke-33, Juventus punya peluang bagus untuk membuka keunggulan ketika Alvaro Morata menerobos lini pertahanan Benevento, tetapi tembakan penyelesaiannya bisa dimentahkan oleh kiper Lorenzo Montipo.
Tiga menit berselang, wasit Rosario Abisso sempat menghadiahi tendangan penalti untuk Juventus setelah menilai Daam Foulon melakukan pelanggaran handball atas umpan silang Dejan Kulusevski, tetapi ia menganulir keputusan itu setelah diberi masukan oleh VAR.
Baca Juga: Juventus Keok Lawan Tim Peringkat 16 Benevento di Kandang Sendiri
Lantas pada menit ke-38 Cristiano Ronaldo melakukan selebrasi selepas meneruskan umpan silang Kulusevski ke gawang Benevento, hanya untuk menyadari hakim garis sudah mengangkat bendera pertanda offside.