Suara.com - Manchester City tampil tak terbendung saat membungam Borussia Monchengladbach dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (17/3/2021) dini hari WIB.
Pada pertandingan yang berlangsung di Puskas Arena, Budapest, Hungaria itu, The Citizen menekuk wakil Jerman dengan skor 2-0 berkat gol-gol Kevin De Bruyne dan Ilkay Gundogan.
Hasil ini membuat Manchester City lolos ke perempat final Liga Champions dengan agregat yang begitu nyaman, yakni 4-0. Ini sekaligus menandai kemenangan ke-24 City dari 25 laga terakhir di semua kompetisi.
Pep mengaku puas dengan performa Manchester City di laga ini. Mencetak dua gol dan mengontrol pertandingan adalah sesuatu yang memang dia harapkan sedari awal.
"Itu adalah penampilan yang bagus. Kami mengontrol dari awal. Kami tiba di sini dengan hasil leg pertama yang bagus," beber Pep kepada BT Sport dikutip dari laman resmi UEFA, Rabu (17/3/2021).
"Setelah dua gol awal semuanya lebih mudah, tetapi cara kami bermain benar-benar bagus. Kami memindahkan bola dengan cepat dengan pemain di posisi berbeda," tambahnya.
Pada pertandingan leg kedua ini, Pep Guardiola menggunakan dasar formasi 4-3-2-1 dengan Bernardo Silva mengisi pos penyerang yang dalam praktiknya bermain layaknya false nine.
Sementara secara skema permainan, sistem yang diterapkan Manchester City tetap sama. Pep Guardiola menginstruksikan bek kiri Joao Cancelo bermain ke tengah saat The Citizen menguasai bola.
Peran unik yang biasa disebut inverted fullback itu dipakai Guardiola sebagai upaya agar Manchester City lebih dominan di lini tengah karena memiliki satu pemain tambahan.
Baca Juga: Menang 3-1, Real Madrid Singkirkan Atalanta dari Liga Champions
"Ide [memainkan Cancelo sebagai bek kiri terbalik] datang dari Jerman," ungkap Pep.