Tottenham Keok di Derby London Utara, Mourinho Tuding Wasit Biang Keladi

Rully Fauzi Suara.Com
Senin, 15 Maret 2021 | 11:49 WIB
Tottenham Keok di Derby London Utara, Mourinho Tuding Wasit Biang Keladi
Gestur manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho pada laga Liga Inggris 2020/2021 kontra Arsenal di Emirates Stadium, London. [NICK POTTS / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tottenham Hotspur jadi pecundang dalam Derby London Utara di pekan ke-28 Liga Inggris 2020/2021. Bertandang ke Emirates Stadium markas sang rival sekota sekaligus musuh bebuyutan, Arsenal pada Minggu (14/3/2021) malam WIB, Tottenham keok 1-2.

Manajer Tottenham, Jose Mourinho pun menuding wasit Michael Oliver sebagai biang keladi kekalahan timnya dalam derby kali ini.

Pelatih kawakan asal Portugal itu jengkel dengan keputusan sang pengadil yang memberi penalti pada Arsenal. Menurutnya, Oliver serta petugas VAR telah melakukan kesalahan fatal.

Tottenham sendiri sejatinya unggul lebih dahulu di Emirates berkat gol cantik tendangan rabona Erik Lamela pada menit ke-33.

Baca Juga: Manchester United Kurang Klinis Lawan West Ham, Solskjaer Tetap Puas

Namun, Arsenal kemudian melakoni comeback untuk mengamankan kemenangan. Diawali gol Martin Odegaard (44’), Arsenal berbalik unggul pada menit ke-64 lewat gol penalti Alexandre Lacazette. 

Penalti ini sendiri cukup kontroversial. Bek Tottenham, Davinson Sanchez awalnya memang terlihat menerjang kaki Lacazette di kotak terlarang.

Namun saat diamati lebih lanjut dari tayangan ulang, terlihat Lacazette lebih dulu gagal menembak bola sebelum diterjang Sanchez.

Dalam pandangan Mourinho, Arsenal tidak layak mendapatkan penalti. Ia langsung menuding Oliver dan petugas VAR Paul Tierney sebagai penentu jalannya pertandingan, sebagaimana Tottenham kalah 1-2 dan kian tercecer dalam persaingan empat besar Liga Inggris 2020/2021.

"Wasit membuat kesalahan ketika laga mulai berjalan intens dan mencapai puncaknya. VAR lantas mengonfirmasi keputusan yang salah dari wasit. Sungguh keputusan aneh yang sulit diterima," ketus Mourinho disadur dari BBC, Senin (15/3/2021).

Baca Juga: Juventus Berjaya di Sardinia, Berikut Klasemen Terbaru Liga Italia

Mourinho mengakui jika Arsenal memang lebih baik dari timnya secara keseluruhan, terutama di babak pertama. Namun, The Special One merasa jika Tottenham tak pantas kalah.

Saat The Lilywhites --julukan Tottenham-- mulai mendapat momentum, hadiah penalti yang 'aneh' untuk Arsenal itu lantas mengacaukan segalanya.

"Sejujurnya babak pertama menjadi milik Arsenal. Babak kedua, milik Michael Oliver dan Paul Tierney (VAR). Mereka menentukan pertandingan!" kecam eks pelatih Manchester United itu tanpa tedeng aling-aling.

Wajah ketus Mourinho di pinggir lapangan sendiri kian terlihat setelah Lamela diusir wasit pasca menerima kartu kuning kedua pada menit ke-76.

Meski kalah jumlah pemain, Tottenham sejatinya  punya setidaknya tiga peluang bagus di sisa waktu pertandingan untuk menyamakan skor.

Sayangnya, ketiga peluang itu gagal membuahkan gol. Tottenham takluk 1-2 di kandang sang tetangga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI