Inggris Tawarkan Diri Jadi Tuan Rumah Tunggal Piala Eropa 2020

Rauhanda Riyantama Suara.Com
Selasa, 02 Maret 2021 | 13:19 WIB
Inggris Tawarkan Diri Jadi Tuan Rumah Tunggal Piala Eropa 2020
Logo Piala Eropa 2020. [FABRICE COFFRINI / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, membawa kabar mengejutkan soal gelaran Piala Eropa 2020. Mewakili negaranya, ia menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah tunggal ajang sepak bola terbesar di Benua Biru tersebut.

Otoritas tertinggi sepak bola Eropa (UEFA) sebelumnya telah menetapkan tenggat untuk memutuskan format dan masa depan dari Piala Eropa 2020 alias Euro 2020.

Ajang tersebut sebelumnya harus diundur dari jadwal aslinya musim panas lalu karena pandemi virus corona dan masih dijadwalkan berlangsung tahun ini.

Namun, rencana untuk mempertahankan format awal, dengan tuan rumah dibagi di 12 kota di banyak negara, tetap berada di bawah ancaman. Mengingat Inggris memimpin dalam program vaksinasi, Johnson pun siap membuka pintu negaranya.

Mengacu rencana awal, Inggris akan jadi tuan rumah Piala Eropa 2020 saat memasuki babak semifinal dan final. Seluruh pertandingan direncanakan digelar di Stadion Wembley.

''Kami menjadi (bagian) dari tuan rumah Euro 2020. Kami menggelar semifinal dan final," kata Johnson, dilansir dari The Sun.

''Jika mereka (UEFA) memiliki pertandingan lain yang ingin (kami) gelar, kami siap untuk itu, tetapi saat ini keputusan itu ada bersama UEFA,'' tandasnya.

Selain itu, Inggris juga mengajukan diri jadi tuan rumah Piala Dunia 2030. Sementara keputusan tuan rumah baru akan dilakukan tiga tahun dari sekarang.

Inggris dan Republik Irlandia telah mengajukan proposal untuk menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia 2030. Johnson menilai menjadi tuan rumah Piala Eropa 2020 bisa menjadikan bukti kesiapan Inggris ketimbang negara kandidat lainnya.

Baca Juga: Ancelotti Optimis Everton Bisa Finis di Posisi Empat Besar

''Kami sangat ingin untuk mengembalikan sepak bola ke rumah pada 2030. Saya merasa (Inggris) ini adalah tempat yang tepat,'' kata Johnson.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI