Suara.com - Josep Maria Bartomeu, mantan presiden Barcelona FC, telah ditangkap oleh Mossos d'Esquadra, kepolisian Catalonia, Senin (1/3/2021) pagi waktu Barcelona. Bartomeu ditangkap di kediamannya.
Bartomeu ditangkap terkait dengan skandal Barcagate yang mencuat Februari 2020. Sebelum kabar penangkapan Bartomeu, polisi melakukan penggeledahan di kantor Barcelona FC pada Senin.
Dilaporkan Cadena SER dan RAC1, selain Bartomeu, polisi juga menangkap CEO Oscar Grau dan pengacara Roman Gomez Ponti. Grau dan Ponti ditangkap di Camp Nou.
Sementara itu mantan direktur Jaume Masferrer, seperti Bartomeu, ditangkap di rumahnya.
![Kolase foto Lionel Messi dengan Josep Maria Bartomeu. [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/09/05/21038-lionel-messi.jpg)
Para tersangka dibawa ke kantor polisi dan sedang membuat pernyataan. Diperkirakan, Bartomeu dan yang lainnya hanya akan menginap semalam di kantor polisi.
Pasalnya, keputusan untuk melakukan penangkapan bukanlah keputusan pengadilan.
Menurut sistem peradilan Catalan, penangkapan merupakan keputusan eksklusif Mossos d'Esquadra. Pengadilan hanya memerintahkan penggeledahan kantor klub.
Apa itu Barcagate?
Barcagate adalah skandal, di mana petinggi Barcelona diduga membayar sejumlah pihak dengan pola kerja semacam buzzer, untuk mendiskreditkan tokoh-tokoh tertentu di klub yang menentang rezim Bartomeu lewat media sosial.
Baca Juga: Fokus di Laga Real Madrid Vs Sociedad, Zidane Enggan Pikirkan Gelar
Mereka yang diserang lewat medsos tersebut termasuk beberapa pemain Barcelona, seperti Lionel Messi dan Gerard Pique.