Infografis
Suara.com - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel menganggap pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020/2021 melawan pemuncak klasemen Liga Spanyol, Atletico Madrid sebagai ujian besar untuk kekuatan mental timnya.
Chelsea tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan pada semua kompetisi sejak Tuchel ditunjuk sebagai manajer pengganti legenda klub itu, Frank Lampard.
Tuchel sendiri menegaskan jika Chelsea akan berada dalam kondisi terbaiknya saat melawan tim Diego Simeone, Rabu (24/2/2021) dini hari WIB.
"Ini ujian besar. Mereka klub yang berpengalaman di level ini, memiliki pelatih yang berpengalaman. Semoga itu mendorong kami mengeluarkan yang terbaik," ucap Tuchel dalam konferensi pers virtual jelang laga Atletico Madrid vs Chelsea.
Baca Juga: Bersaing dengan Lewandowski untuk Sepatu Emas, Immobile: Suatu Kehormatan
"Kami akan bermain dengan cara kami, mereka akan bermain dengan cara mereka. Jelas apa yang Anda dapatkan ketika Anda menghadapi Atletico, tim yang bertarung dan berpengalaman dengan mentalitas baik," sambung eks manajer PSG itu.
Melawan Atletico, Chelsea sendiri bakal tanpa bek berpengalaman Thiago Silva karena pemain Brasil ini tengah memulihkan dari cedera, namun gelandang Kai Havertz dan winger Christian Pulisic siap diturunkan.
Pada laga leg pertama ini Atletico mestinya menjamu Chelsea di Madrid, namun kemudian dipindahkan ke National Arena di Rumania karena Spanyol melarang masuknya penerbangan dari Inggris, kecuali penumpang yang tinggal atau warga negara Spanyol atau Andorra, gara-gara pandemi COVID-19.
"Ya sungguh ketidakberuntungan bagi Atletico kehilangan laga kandangnya," tutur Tuchel bersimpati.
![Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel. [LEE SMITH / POOL / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/11/12921-thomas-tuchel-chelsea.jpg)
Tuchel menarik keluar Callum Hudson-Odoi tak lama setelah memasukkan winger muda itu sebagai pemain pengganti saat half-time, tatkala Chelsea seri 1-1 melawan Southampton pada laga Liga Inggris akhir pekan lalu.
Baca Juga: Kian Tajam dan Konsisten, Dan James Berharap Terus Jadi Pemain Inti MU
Tuchel pun menyebut sang pemain sudah move on dari pengalaman buruk itu dan ikut terbang dalam lawatan ke Bucharest kali ini.
"Kami sudah memutuskan berbicara dengan dia di depan tim. Apakah ini keputusan yang tepat? Saya tak tahu. Kami melakukannya di depan tim karena bukan persoalan besar," jelas Tuchel mengenai keputusannya yang terbilang cukup 'kejam' itu.
"Callum tak bermain maksimal, karena itu saya menggantinya. Sesimpel itu. Dia sudah move on, saya sudah move on, semuanya juga, kini konsentrasi kami sepenuhnya tercurah untuk laga kontra Atletico. Akan jadi ujian mental buat kami," tandas juru taktik berpaspor Jerman itu.
