Suara.com - PSMS Medan mengutarakan kekecewaan lantaran batal dilibatkan dalam perhelatan turnamen pramusim Piala Menpora 2021. Kecewa, kubu PSMS menyebut PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) plin-plan.
Sekretaris Umum (Sekum) PSMS, Julius Raja, dengan tegas menyebut PT LIB tidak punya pendirian alias plin-plan.
PSMS dan Sriwijaya FC awalnya terpilih mewakili klub Liga 2 untuk mengikuti turnamen pramusim Piala Menpora. Kedua tim tersebut menggenapkan jumlah peserta menjadi 20 klub bersama 18 klub Liga 1.
Namun, belakangan PT LIB meralat jumlah peserta menjadi 18 klub, yakni hanya dari Liga 1 saja.
Baca Juga: PT LIB Bakal Safari ke Empat Provinsi Venue Piala Menpora 2021
PSMS yang sudah terlanjur mempersiapkan tim pun dibuat kecewa berat oleh PT LIB.
"Rencana grup sudah disusun, ada 20 tim sudah dibagi dalam grup dan sudah ke mana-mana beritanya. Itu yang membuat kami rapat dan mempersiapkan tim walaupun belum ada undangan," buka Julius Raja dikutip dari Digtara --jaringan Suara.com.
"Walaupun undangan belum datang, karena sudah serius bahkan kami diajak juga pertemuan, maka kami sudah rapat persiapan. Kalau kami tidak jadi ikut, ini berarti PT LIB plin-plan!" ketusnya.
Tolok Ukur
Piala Menpora 2021 sendiri akan digelar pada empat kota di Indonesia. Penempatan daerah akan disesuaikan dengan asal klub untuk meminimalisir pergerakan tim di masa pandemi COVID-19 ini.
Baca Juga: Disebut Tak Kerasan di Inggris karena Homesick dan Cuaca, James Buka Suara
Piala Menpora juga bakal menjadi tolok ukur bagi kepolisian untuk mengizinkan perhelatan Liga 1 dan Liga 2 musim 2021 nantinya.
Artinya, Piala Menpora bakal menjadi simulasi dari penerapan protokol kesehatan yang ketat dalam pertandingan sepakbola di Tanah Air.
Nasib Liga 1 dan Liga 2 akan ditentukan dari keberhasilan Piala Menpora. Turnamen pramusim ini diharapkan bisa memenuhi segala persyaratan yang diminta Polri agar kompetisi resmi di Indonesia bisa bergulir pada pertengahan tahun ini.