Infografis
Suara.com - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) telah melakukan rapat perdana dengan peserta Piala Menpora 2021. Pertemuan berlangsung secara virtual, Jumat (19/2/2021) malam.
Hadir dalam pertemuan itu 18 perwakilan klub Liga 1 dan dua dari Liga 2 yakni Sriwijaya FC dan PSMS Medan. Adapun dari PSSI dihadiri Wakil Ketua Umum Iwan Budianto.
Sementara dari PT LIB yang mengikuti rapat adalah Direktur Utama Akhmad Hadian Lukita bersama Direktur Operasional Sudjarno. Dalam rapat ini PT LIB menyampaikan terkait rancangan bergulirnya Piala Menpora 2021.
Selain itu ada beberapa hal yang dibahas, terutama masukan dari klub-klub peserta. Yang paling banyak dibicarakan dalam rapat itu adalah terkait status pemain.
Baca Juga: Jadi Tuan Rumah Piala Menpora, Ini Misi Arema FC
"Itu terkait keringanan status pemain. Nanti bisa pemain lokal, pemain asing, atau pemain U-20 (yang bisa dimainkan). Harapannya turnamen ini bisa lebih semarak," kata Sudjarno, seperti dikutip dari kanal YouTube LIB TV, Sabtu (20/2/2021).
Ada juga yang menanyakan mengenai hak dan kewajiban klub pada turnamen pramusim ini. Selain itu perihal kampanye suporter agar menonton di rumah saja juga turut jadi pembahasan.
"Pertama, kami akan mengirimkan surat invitasi keikutsertaan klub. Di situ kami akan menyebutkan hak dan kewajiban," jelas Sudjarno.
"Dari rapat virtual itu yang kami rangkum, nanti akan dibahas lagi untuk penyempurnaan, bagaimana match-feenya, kampanye-kampanye tidak ada nobar maupun protokol kesehatan," tambahnya.
Seperti diketahui, Piala Menpora 2021 rencananya bakal diikuti klub Liga 1 dan Liga 2, serta akan digelar di empat kota.
Baca Juga: PSS Sleman Berharap Pemain Asing Bisa Digunakan di Piala Menpora 2021
Rencananya, turnamen ini akan dimulai pada 20 Maret nanti. Jika sukses tanpa kendala apapun, kepolisian akan mempertimbangkan izin buat Liga 1 dan 2 musim ini.
"Karena suksesnya turnamen pramusim Piala Menpora 2021 ini bisa menjadi jalan yang mulus bagaimana Liga 1 bisa bergulir," pungkasnya.
