Suara.com - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli sangat kecewa dengan hasil imbang yang diraih timnya saat menghadapi Red Star Belgrade dalam laga leg pertama babak 32 besar Liga Europa, Jumat (19/2/2021) dini hari WIB.
Menurut Pioli, AC Milan pantas meraih kemenangan dalam pertandingan yang pada akhirnya rampung dengan skor sama kuat 2-2 di Red Star Stadium itu.
Rossoneri tampil dominan dalam laga ini, dan bahkan berada diambang kemenangan saat skor 2-1 bertahan hingga menit akhir laga.
AC Milan membuka keunggulan lewat gol bunuh Radovan Pankov di menit ke-42. Sempat disamakan oleh Guelor Kanga di menit 54, tim raksasa Italia kembali unggul lewat penalti Theo Hernandez.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Usai Benfica vs Arsenal Imbang 1-1
AC Milan terlihat bakal membawa pulang tiga poin saat skor 2-1 untuk keunggulan mereka terus bertahan hingga pertandingan memasuki menit akhir.
Namun, gol telat Milan Pavkov pada menit 90+3 membuyarkan kemenangan Mario Mandzukic dan kawan-kawan. Gol itu terasa menyakitkan lantaran sejak menit ke-77 Red Star bermain dengan 10 orang.
"Kami kembali ke rumah tanpa kemenangan yang seharusnya kami dapatkan, karena kami tidak dapat menguncinya," kata Pioli kepada Sky Sport Italia, Jumat (19/2/2021).
“Kami perlu berbuat lebih banyak saat melawan 10 orang dan tidak mengizinkan ruang seperti itu untuk Red Star."
"Itu adalah pendekatan yang tepat dan kami telah melakukan cukup banyak hal untuk membawa pulang kemenangan, tetapi kami tidak memanfaatkan situasi sebaik-baiknya," tambahnya.
Baca Juga: Tottenham Libas Wolfsberger SC 4-1, Mourinho Sebut Hasil yang Bagus
Meski kecewa dengan hasil imbang, Pioli menganggap skor 2-2 tetaplah modal yang bagus jelang menghadapi leg kedua yang akan berlangsung di San Siro, 26 Februari mendatang.
“Kami harus menganalisis permainan kami dan meningkatkan standar untuk penampilan, karena ini adalah momen penting dalam musim kami. Kami bisa lebih baik," tutur pelatih berkepala plontos tersebut.