Suara.com - Asnawi Mangkualam mengatakan PSM Makassar tidak pernah menghalanginya untuk bergabung dengan tim K-League 2, Ansan Greeners FC.
Namun, ada klausul yang mengharuskan Asnawi kembali memperkuat PSM jika kembali ke Tanah Air.
Seperti diketahui, sebelum keluarnya kata sepakat dengan Ansan Greeners, Asnawi masih terikat kontrak dengan Juku Eja --julukan PSM-- setahun lagi.
Ketika Asnawi menyatakan keinginannya untuk pergi, manajemen PSM tak menghalangi. Jawara Piala Indonesia 2018 itu justru sangat mendukung pilihan Asnawi.
Baca Juga: Ansan Greeners Penuhi Kebutuhan Selama Karantina, Asnawi Tak Perlu Khawatir
"Suport penuh dari PSM semua dimudahkan nggak ada yang dipersulit. Memang saya masih ada kontrak, tapi mereka izinkan saya nambah ilmu di sini," kata Asnawi saat bincang-bincang bersama PSSI Pers secara virtual, Sabtu (6/2/2021).
Akan tetapi dalam perjanjian kontrak Asnawi harus kembali bergabung dengan PSM jika suatu hari kembali ke Indonesia. Terkait klausul tersebut, pemain berusia 21 tahun itu mengatakan masih bisa dibicarakan.
"Ya, ya, setelah kembali ke indonesia tapi bisa dibicarakan lagi," tambah pemain yang sempat berseragam Persiba Balikpapan itu.
Asnawi Mangkualam saat ini sedang menjalani karantina mandiri. Setelah masa karantina selesai 10 hari lagi, sang pemain baru akan diperkenalkan secara resmi oleh Ansan Greeners.
Disebutkan sebelumnya Asnawi meneken kontrak selama satu tahun dengan opsi perpanjangan 12 bulan, jika penampilan fullback Timnas Indonesia ini memuaskan klub.
Baca Juga: Berkarier di Korsel, Asnawi Mangkualam Tidak Ingin Kecewakan Shin Tae-yong
lebih lanjut, Asnawi bercerita banyak tim yang ingin meminangnya sebelum menerima tawaran Ansan Greeners. Namun, ia tak mau membocorkan klub mana saja yang inginkan jasanya.
"Klub sebelum Ansan Greeners sudah ada yang menawarkan saya. Tapi kalau ini bukan melalui Gabriel Budi (agen Asnawi)," pungkasnya.