Duo Manchester dan Klub Merseyside Perangi Rasisme di Medsos

Syaiful Rachman Suara.Com
Sabtu, 06 Februari 2021 | 20:04 WIB
Duo Manchester dan Klub Merseyside Perangi Rasisme di Medsos
Gelandang Manchester United, Paul Pogba memeluk penyerang Liverpool Mohamed Salah pasca pertandingan pekan ke-19 Liga Inggris di Anfield Stadium, Senin (18/1/2021) dini hari WIB. [PHIL NOBLE / POOL / AFP].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manchester United, Manchester City, Liverpool dan Everton bergabung untuk mengutuk pelecehan rasial yang dialami oleh beberapa pemain, ofisial dan pendukung di media sosial.

Marcus Rashford, Axel Tuanzebe dan Anthony Martial dari United, Reece James dari Chelsea, Romaine Sawyers dari West Bromwich Albion, dan Alex Jankewitz dari Southampton termasuk di antara mereka yang menerima pelecehan rasis online dalam beberapa pekan terakhir.

Manchester United akan menjamu Everton pada Minggu (7/2/2021), begitu pula dengan City yang melakukan perjalanan ke Liverpool pada hari yang sama.

Perwakilan keempat klub bertemu dengan Wali Kota Greater Manchester dan Wilayah Kota Liverpool untuk menunjukkan solidaritas.

Baca Juga: Prediksi Liverpool vs Manchester City, Big Match Liga Premier 7 Februari

"Hari ini Manchester United, Everton, Manchester City dan Liverpool bersatu untuk mendukung Pekan Kesadaran Kejahatan Kebencian di Greater Manchester," kata klub dalam pernyataan bersama seperti dikutip Antara dari Reuters, Sabtu (6/2/2021).

"Kami mengutuk pelecehan rasial yang terus dialami oleh banyak pemain, ofisial, dan pendukung, yang terbaru di platform media sosial," kata pernyataan itu.

Pemain top Inggris termasuk kapten Liverpool Jordan Henderson dan mantan pemain internasional Karen Carney membahas pelecehan dan diskriminasi online dengan menteri pemerintah bulan lalu.

Asosiasi Pesepak bola Profesional (PFA) mengatakan bahwa mereka yang mengirim pesan kasar harus dimintai pertanggungjawaban oleh pihak berwenang dan akun media sosial mereka diblokir.

"Kami bahu membahu mengatakan tidak ada ruang untuk rasisme, kebencian atau segala bentuk diskriminasi dalam permainan indah kami," bunyi pernyataan bersama klub dan wali kota.

Baca Juga: Prediksi Manchester United vs Everton di Liga Inggris Malam Ini

"Itu seharusnya tidak terjadi dan itu harus dihentikan."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI