Suara.com - Kepastian kapan bergulirnya Liga 1 2021 masih belum diketahui mengingat izin resmi dari kepolisian belum juga diberikan. Namun, PSSI sudah membuat rancangan sedemikian rupa terkait penyelenggaraan kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air tersebut.
Hal itu terungkap dari beredarnya materi persentasi yang dibuat oleh PSSI terkait persiapan kompetisi 2021. Ada banyak hal yang dibahas dalam materi itu mulai dari rencana Liga 1 digelar setelah lebaran, penerapan protokol kesehatan, hingga antisipasi kedatangan suporter.
Materi presentasi tersebut juga mencantumkan poin menarik lainnya yakni rencana penyelenggaraan Liga 1 2021 bakal berpusat di Kota Solo.
Selain itu, PSSI juga mewacanakan duel Bhayangkara Solo FC vs Arema FC bakal jadi partai pembuka Liga 1 2021 di Stadion Manahan, Solo.
Baca Juga: Polri Beri Lampu Hijau soal Kompetisi, PT LIB: Kalau Benar Alhamdulillah
Manahan dipilih PSSI sebagai venue pertandingan karena merupakan salah satu stadion yang digunakan untuk Piala Dunia U-20 2023.
Selain itu, stadion berkapasitas 20 ribu penonton itu juga merupakan markas Bhayangkara FC. Penyelenggaraan Liga 1 2021 diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Terkait beredarnya materi persentasi ini, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita tidak membantahnya.
Namun, materi yang dibuat oleh PSSI dengan beberapa masukan dari PT LIB disebut Hadian masih sebatas rencana. Perubahan masih mungkin terjadi melihat situasi dan kondisi ke depan.
"Semua baru rencana. Karena situasi yang dinamis tentu nantinya akan menyesuaikan," kata Akhmad Hadian Lukita saat dihubungi Suara.com, Kamis (4/2/2021).
Baca Juga: Terus Dukung Kompetisi Bergulir, PT LIB Apresiasi Kemenpora
Sebelumnya, rencana bergulirnya Liga 1 2021 sudah mendapat lampu hijau dari kepolisian. Pihak kepolisian mengajukan beberapa persyataran agar izin bisa keluar yang salah satunya menggelar pertandingan tanpa penonton.
Kompetisi sepakbola profesional di Indonesia sudah terhenti sejak Maret lalu. Pandemi virus Corona menjadi penyebab berhentinya pertandingan sepakbola.
Sempat ada rencana Liga 1 2020 dilanjutkan pada Oktober lalu. Sayang, hal itu tak bisa dilakukan karena kepolisian tidak memberikan izin dengan pertimbangan masih tingginya angka penyebaran virus Corona.