Suara.com - Pelatih Barcelona Ronald Koeman mengaku mencoba bersikap realistis soal pemain andalannya, Lionel Messi. Di satu sisi Koeman berharap Messi bertahan di Camp Nou, tapi di sisi lain pelatih asal Belanda itu tidak yakin.
Sebagaimana diketahui, kontrak Messi saat ini akan berakhir pada Juni 2021. Hingga saat ini, Messi belum menunjukkan tanda-tanda jika ia bersedia memperpanjang kontraknya di klub Catalonia itu.
Bahkan, Messi yang di musim panas 2020 sempat meminta dilepas Barcelona, bulan lalu memiliki hak untuk bertemu klub lain dan mempertimbangkan tawaran yang diajukan.
Selain itu, finansial klub tengah goyah. Posisi keuangan Barcelona telah banyak dibicarakan dalam beberapa pekan terakhir, dengan hutang 1,173 miliar euro.
Baca Juga: Siap Perpanjang Kontrak di PSG, Neymar: Kylian Mbappe Anak Emas
Ditambah bocornya kontrak Messi pada 2017, yang membuatnya dipastikan semakin tidak nyaman dengan kehidupan di Spanyol.
"Itu adalah waktu yang sulit karena dia masih pemain terbaik, tapi dia marah tentang beberapa situasi di klub," kata Koeman dikutip Marca dari Athletic, Selasa (2/2/2021).
"Dan dia tidak senang berada di tim yang kalah 8-2 melawan Bayern Munich di perempat final Liga Champions. Tentu saja, dia marah, dia harus pergi, dia ingin meninggalkan tim."
"Pertama-tama, yang saya katakan kepada klub adalah, 'Oke, itu bukan masalah saya. Ini masalah antara klub dan Leo Messi. Dan Anda harus menyelesaikannya'."
"Akhirnya, klub berkata, 'Kami tidak melakukan transfer untuknya. Dia harus bertahan'. Itu adalah waktu yang sulit bagi Leo, tapi akhirnya dia menerimanya."
Baca Juga: Prediksi Burnley vs Man City: Preview, Skor, H2H, Hingga Susunan Pemain
"Saya berbicara dengannya di rumahnya sebelum kami memulai musim dan saya membuat rencana dengannya dan dia sangat antusias. Saya tahu bahwa dia memiliki beberapa masalah dengan klub dan saya keluar dari itu."
"Saya berkata kepada Leo, 'Saya sangat senang jika Anda bertahan. Jika Anda tidak bertahan, itu keputusan Anda dan itulah yang harus Anda tangani dengan klub. Jika Anda bertahan, Anda akan menjadi bagian dari tim dan ini akan menjadi posisi Anda untuk mendapatkan semua yang terbaik dari diri Anda '."
"Sedikit demi sedikit, dia menerima situasi itu. Dan lihat bagaimana dia bermain dalam beberapa pekan terakhir; dia benar-benar terlibat di klub, di tim. Tapi, tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan."
Terlepas dari performa Messi yang makin moncer musim ini, Koeman menegaskan jika akan sulit baginya dan klub untuk membujuk pemain berjuluk La Pulga itu bertahan.
Apalagi dari godaan klub-klub raksasa seperti Manchester City dan Paris Saint-Germain (PSG), yang kabarnya tidak mengalami masalah finansial seperti Barcelona.
"Saya tidak yakin tentang itu [Messi bertahan]," lanjut Koeman.
"Saya berharap (dia bertahan), iya. Messi adalah pemain hebat dan dia masih memenangkan pertandingan untuk kami, untuk tim. Saya menikmati menjadi pelatihnya; jika Anda melihat kualitasnya setiap hari dalam sesi latihan, itu luar biasa."
Seiring dengan melonjaknya performa Messi, Barcelona saat ini berhasil beranjak ke posisi dua klasemen sementara La Liga. Mengantongi 40 poin dari 20 pertandingan, Barcelona saat ini terpaut 10 poin dari pemuncak klasemen Atletico Madrid.