Asisten Pelatih Borneo FC Bicara Soal Vaksin untuk Pesepak Bola

Minggu, 31 Januari 2021 | 01:45 WIB
Asisten Pelatih Borneo FC Bicara Soal Vaksin untuk Pesepak Bola
Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin. (dok. Borneo FC)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin, mendukung pemberian vaksin COVID-19 untuk pelaku sepak bola. Baginya itu sangat bagus apalagi kompetisi dijadwalkan bakal segera bergulir.

Seperti diketahui, PSSI telah mengirimkan surat kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan tembusan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk meminta alokasi vaksin beberapa waktu lalu.

Dalam suratnya tersebut, PSSI mengajukan permohonan vaksin untuk Timnas Indonesia semua kategori, pelatih, pemain, ofisial, hingga pelaku sepakbola di Liga 1, Liga 2 dan Liga 3.

Namun ternyata, Kemenpora yang dipercaya Kemenkes melakukan pendataan hanya mengalokasikan sebanyak 178 vaksin buat PSSI. Vaksin tersebut dialokasikan untuk Timnas Indonesia saja.

Baca Juga: Gagal Unjuk Gigi di Arema, Pemain Muda Ini Siap Tampil Baik di Borneo FC

Hal ini dikarenakan Timnas Indonesia akan berpartisipasi di ajang internasional seperti Kualifikasi Piala Dunia 2022 hingga SEA Games 2021 di Hanoi Vietnam.

Ahmad Amiruddin menyebut vaksin bisa membantu menghindarkan dari virus corona. Meski bukan jaminan setelah divaksin aman dari COVID-19, sehingga tetap harus menjalankan protokol kesehatan.

"Saya memang mendengar wacana soal pemberian vaksin kepada pemain. Vaksin memang tak serta merta membuat seseorang menjadi aman atau tak tertular corona. Tetapi, setidaknya imun pemain akan menjadi lebih kuat," kata lelaki yang akrab disapa Amir, dikutip dari laman resmi klub.

Oleh karena itu, Amir menyebutkan bakal menanti kabar terbaru menyoal vaksin tersebut. PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator kompetisi saat ini sedang berjuang agar klub bisa mendapatkan vaksin.

"Tapi kita semua menunggu kebijakan dari pemerintah soal vaksin ini. Apakah diberikan secara gratis atau memang bayar secara pribadi," ia menambahkan.

Baca Juga: PSSI Bakal Mendata Pelatih untuk Penyetaraan Lisensi

Tidak hanya itu, Amir juga meminta PSSI dan PT LIB segera memberi kepastian kapan kompetisi 2021 berlangsung. Ia berharap izin dari kepolisian bisa secepatnya didapatkan.

"Jadi soal vaksin atau apa pun itu, yang penting sekarang adalah PSSI mengantongi izin keramaian dan keramaian. Percuma semua persyaratan dipenuhi klub jika akhirnya pihak kepolisian tak kunjung mengeluarkan izinnya," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI