Suara.com - PSM Makassar resmi melepas Asnawi Mangkualam untuk memperkuat klub K-League 2, Ansan Greeners FC. Sang agen pemain Gabriel Budi menceritakan keberhasilan transfer ini.
Asnawi dilaporkan diganjar kontrak selama satu tahun dengan opsi perpanjangan 12 bulan. Sebelum hengkang, pemain berusia 21 tahun tersebut masih terikat kontrak dengan PSM hingga 2022.
Gabriel Budi menjelaskan awalnya Ansan Greeners memang sedang mencari pemain Asia Tenggara. Kebetulan, klub itu menginginkan pemain berposisi bek kanan.
Gabriel Budi lantas mengajukan nama Asnawi Mangkualam kepada seorang rekan kerjanya di Ansan Greeners. Setelah dipantau hingga meminta rekomendasi dari Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, juru racik Ansan, Kim Gil-sik pun sepakat meminang Asnawi.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam Dapat Dukungan dari Dua Legiun Asing Ansan Greeners
"Pada kompetisi K-League memang ada kuota pemain asal Asia Tenggara. Cuma memang jarang sekali yang memakai kuota ini. Hanya Incheon yang pernah mendatangkan pemain asal Vietnam," kata Gabriel Budi dalam keterangan resminya.
"Pihak Ansan tentunya memerlukan referensi tentang Asnawi. Ansan kemudian menghubungi pelatih Timnas Indonesia, coach Shin Tae-yong dan asistennya. Referensi dari coach Shin sangat positif," jelasnya.
Setelah itu, tim yang berkompetisi di kasta kedua Liga Korea Selatan ini kemudian disebut oleh Budi, menghubungi pihak PSM Makassar. Sebelum itu, ia dan Asnawi juga minta izin ke pihak PSM.
"Sebelumnya saya dan Asnawi juga meminta izin dahulu ke pihak PSM Makassar. Tak lupa juga bapak Bahar Muharram, ayah Asnawi, respek untuk mereka," jelasnya.
Dalam proses negosiasi, Budi mengaku tidak ada kendala apapun. Bahkan, Asnawi tidak masalah dengan gaji yang diterimanya lebih rendah ketimbang didapat bersama PSM.
Baca Juga: Gabung Ansan Greeners, Asnawi Mangkualam Dituntut Main Cepat
"Proses berjalan lancar dan kami sepakat untuk budget dari Ansan (yang lebih rendah dari kontrak sebelumnya di Indonesia)."
"Karena kesempatan tidak datang dua kali dan ini sangat bagus untuk prospek karier Asnawi Mangkualam," jelas agen yang juga menaungi banyak nama besar, seperti Marko Simic hingga Ryuji Utomo itu.
Tentu, keberhasilan Asnawi Mangkualam gabung dengan Ansan Greeners bukan sebuah akhir. Justru, kata Gabriel Budi, ini merupakan awal dari babak baru karier pemain serba bisa itu.
"Terima kasih Tuhan. Asnawi menjadi pemain Indonesia pertama di Liga Profesional Korea. Ini baru awal perjalanan Asnawi, terus kerja keras dan bawa bangga Indonesia," pungkasnya.