Ibrahimovic vs Lukaku: Sarat Kata-kata Kotor, Voodoo dan Menjurus Rasis

Rully Fauzi Suara.Com
Rabu, 27 Januari 2021 | 12:55 WIB
Ibrahimovic vs Lukaku: Sarat Kata-kata Kotor, Voodoo dan Menjurus Rasis
Perseteruan penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic (kanan) dengan striker Inter Milan, Romelu Lukaku pada laga Coppa Italia 2020/2021 di Giuseppe Meazza, Milan, Rabu (27/1/2021). [Tangkapan layar beIN SPORTS]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bentrokan dua rival sekota, Inter Milan vs AC Milan dalam Derby della Madonnina di perempatfinal Coppa Italia 2020/2021 diwarnai insiden yang sangat mencuri perhatian. Dua bomber top beda generasi, Zlatan Ibrahimovic dari AC Milan dan Romelu Lukaku dari Inter clash hebat di lapangan.

Inter memenangi derby di Giuseppe Meazza secara dramatis dengan skor 2-1, Rabu (27/1/2021) dini hari WIB, dengan Christian Eriksen mencetak gol super telat di injury time yang jadi gol kemenangan Nerazzurri.

Akan tetapi, perseturuan Zlatan Ibrahimovic vs Romelu Lukaku boleh dibilang menjadi daya tarik utama dari laga ini.

Clash dua penyerang yang pernah jadi rekan setim di Manchester United ini sarat kata-kata kotor, bahkan sampai membawa-bawa 'voodoo', yang ditengarai menjurus rasis.

Baca Juga: Comeback, Inter Milan Singkirkan AC Milan dari Coppa Italia

Insiden bermula saat Ibra dan Lukaku beradu tandukan, tepat sebelum babak pertama berakhir. Seperti dilansir Rai Sport, Ibra adalah dalang kekisruhan ini. Penyerang gaek asal Swedia itulah yang pertama kali memprovokasi Lukaku.

Lukaku sendiri tidak terima dan balik melakukan konfrontasi terhadap Ibra. Situasi memanas, wasit Paolo Valeri pun menghukum dua striker berkarakter ini dengan kartu kuning.

Namun, perseteruan belum berhenti sampai d isitu. Saat wasit meniup peluit tanda half-time, Ibra tampak kembali memprovokasi Lukaku.

Nama terakhir pun terlihat sangat emosi dan mencoba mengejar Ibra ke tunnel, beruntung ofisial Inter mampu menahan sang penyerang untuk tidak melakukan tindakan bodoh. 

Sampai Bawa-bawa Voodoo

Baca Juga: Pioli: Kartu Merah Ibrahimovic Biang Kekalahan AC Milan

Usai laga, media-media Italia pun ramai-ramai mencoba mengungkap transkrip terkait kata-kata tak terpuji yang dilontarkan Ibra dan Lukaku dalam perseteruan ini.

Tuttomercatoweb misalnya, yang mengkaim bahwa celotehan Ibra memang membuat Lukaku sangat naik pitam.

Ibra berkata kepada Lukaku; "Lakukan voodoo si*lanmu bersama ibumu, dasar keledai kecil!"

Lukaku lantas berang tidak terima dengan penghinaan tersebut dan balas mengumpat Ibra; "Per*etan kau dan istrimu. Kau ingin berbicara dengan ibuku? Dasar si*lan!"

Perseteruan penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic (kiri) dengan striker Inter Milan, Romelu Lukaku (kanan) pada laga Coppa Italia 2020/2021 di Giuseppe Meazza, Milan, Rabu (27/1/2021). [MIGUEL MEDINA / AFP]
Perseteruan penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic (kiri) dengan striker Inter Milan, Romelu Lukaku (kanan) pada laga Coppa Italia 2020/2021 di Giuseppe Meazza, Milan, Rabu (27/1/2021). [MIGUEL MEDINA / AFP]

Ibra kembali membalas; "Kau itu hanya seekor keledai kecil, sudah cepat telepon ibumu dan lakukan voodoo itu."

Lukaku lantas merespons; "Mari bertarung di luar (stadion). Kita lihat siapa yang unggul. Aku bersumpah akan menembak tepat di kepalamu!"

Seperti dilansir BBC Indonesia, frasa voodoo merupakan praktik budaya masyarakat suku Afrika Barat yang sering dianggap sebagai kepercayaan karena memiliki unsur spiritual.

Bukan rahasia pula jika orang-orang kulit hitam seringkali dikaitkan dengan praktik voodoo ini.

Nah, aksi tak terpuji Ibra kali ini pun dikaitkan dengan isu rasisme. Tak heran mengapa kata-kata Ibrahimovic dinilai bernada rasial, lantaran Lukaku sendiri memang keturunan Kongo, Afrika meski sang striker berpaspor Belgia.

Dikutip dari Rai Sport, sumber Inter mengatakan Lukaku sangat terhina oleh kata-kata Ibrahimovic dan mencoba membela diri dengan berkata "berhenti menertawakanku", yang akhirnya berakhir dengan perseteruan.

Jika menilik dugaan rasial, tampaknya insiden ini pun akan diusut oleh Federasi Sepakbola Italia (FIGC). Apabila benar demikian, Ibra sangat berpotensi untuk dijatuhi hukuman.

Kembali ke pertandingan, Ibra sendiri akhirnya harus diusir lapangan setelah menerima kartu kuning kedua pada menit ke-58 pasca melanggar Aleksandar Kolarov.

Saat itu AC Milan masih unggul 1-0 atas sang rival berkat gol Ibra sendiri yang lahir pada menit ke-31.

Namun sayang, kalah jumlah pemain, AC Milan pun ketetaran. Yang lebih menyakitkan bagi Ibra, Lukaku mencetak gol penyama kedudukan via titik putih pada menit ke-71.

Lalu, di penghujung laga Inter berbalik unggul lewat gol tendangan bebas Christian Eriksen. Inter pun menang 2-1 dan berhak melaju ke semifinal Coppa Italia, sementara Ibra dan AC Milan harus menelan pil pahit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI