Suara.com - Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone memilih tetap kalem meski timnya kini kukuh di puncak klasemen Liga Spanyol 2020/2021 dan tak tergoyahkan sebagai juara paruh musim La Liga.
Kemenangan kandang 3-1 kontra Valencia di Estadio Wanda Metropolitano, Senin (25/1/2021) dini hari WIB tadi mengukuhkan posisi Los Colchoneros di singgasana.
Atletico mengoleksi 47 poin dari 18 pertandingan Liga Spanyol musim ini, unggul tujuh angka dari persaing terdekat mereka, yakni sang rival sekota, Real Madrid yang duduk di posisi kedua.
Atletico bahkan bisa unggul 10 poin atas Real jika memenangi laga tunda mereka, sebagaimana sang rival memang telah bermain 19 kali musim ini.
Baca Juga: Gol-gol Barcelona dari Second Line, Ronald Koeman Semringah
Gol dari Joao Felix, Luis Suarez, serta Angel Correa dini hari tadi mungkin semakin membuat Atletico difavoritkan jadi juara Liga Spanyol musim ini, gelar yang terakhir mereka raih pada musim 2013/2014.
Namun, Simeone enggan cepat puas dan memilih untuk fokus ke pertandingan berikutnya.
"Kami hanya berpikir tentang Cadiz di pertandingan selanjutnya, dan berkembang di setiap sesi latihan. Kami menatap apa yang akan dihadapi dan bagaimana kami bisa berimprovisasi. Gelar juara sama sekali belum ada dalam benak kami," tutur Simeone merendah, seperti dilansir Football Espana, Senin (25/1/2021).
Hal tersebut ia katakan setelah menyaksikan performa timnya kontra Valencia. Menurut entrenador asal Argentina berjuluk El Cholo itu, timnya sempat lengah karena lawan mampu mencetak gol lebih dulu.
"Pada babak pertama performa kami sempat membuat tertekan. Namun, kami berhasil tampil apik di paruh kedua dan mulai menghimpit Valencia," ucap Simeone.
Baca Juga: Klasemen Liga Spanyol Pekan ke-20 Usai Barcelona Hantam Elche
Menurut El Cholo, cara terbaik untuk menghadapi situasi ini adalah mengendalikan pertandingan demi pertandingan. Ia tak mau Atletico terlalu jemawa memikirkan juara, padahal liga baru separuh jalan.