Suara.com - Sudah hampir sepekan Persija Jakarta melalui program development menggelar workshop untuk para pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) di Nirwana Park, Sawangan, Depok. Workshop ini diikuti 15 pelatih termasuk legenda Timnas Indonesia, Firman Utina.
Firman mengapresiasi apa yang dilakukan Persija. Program development ini dianggap lelaki 39 tahun itu sangat bermanfaat untuk menambah wawasannya terkait dunia sepakbola.
"Alhamdulilah masih bisa belajar bersama direktur teknik dan seluruh pelatih Persija Development. Semoga kedepan makin baik cara membina talenta muda Indonesia, terima kasih semua ilmunya," kata Firman Utina dalam rilis klub.
Ada dua hal yang disampaikan oleh Persija Development dalam workshop kepelatihan tersebut. Yang pertama mengenai Kemitraan antara Persija Jakarta dan Sekolah Sepakbola yang ada di Jabodetabek.
Baca Juga: Pakai Ventilator, Eks Persija Ucap Kalimat Syahadat dan Minta Maaf
Materi kedua yang disampaikan dalam workshop itu adalah membangun persepsi untuk pesepakbola yang cerdas.
"Kami ingin mengajak SSB yang ada di Jabodetabek sebagai salah satu mitra Persija untuk membangun pondasi youth development khususnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya," kata Sopian Hadi selaku staf pelatih Persija Development.
"Selain itu kami juga memaparkan beberapa program yang akan dijalani selama setahun ke depan di Persija Development," ia menambahkan.
Sopian Hadi juga menegaskan bahwa kegiatan ini telah mematuhi peraturan yang ada di wilayah kota Depok yang saat ini sedang menjalani pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) akibat pandemi virus Corona. Selain itu, protokol kesehatan ketat juga diterapkan selama workshop berjalan hingga selesai.
"Sementara materi kedua kami juga berbagi metodologi materi latihan yang saat ini tim kepelatihan Persija Development kerjakan. Ditambah juga kami tunjukkan dengan praktik sehingga pelatih bisa observasi," pungkasnya.
Baca Juga: Cara Bek Timnas U-19 Ini Jaga Kebugarannya Usai Balik dari Spanyol