Suara.com - PSSI akhirnya resmi membatalkan kompetisi Liga 1 2020, yang baru berjalan tiga pekan sebelum ditangguhkan sejak Maret lalu imbas pandemi COVID19. Kebijakan itu diambil seusai rapat Exco PSSI.
Tak hanya membatalkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 di musim 2020 lantaran kondisi force majeure terkait pandemi, rapat yang digelar secara virtual itu juga menghasilkan sejumlah keputusan.
Diantaranya, peserta kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2021 adalah peserta kompetisi musim 2020 alias masih sama.
Keputusan berikutnya menyangkut kontrak pemain yang diatur oleh klub, mengacu kepada aturan keadaan kahar di dalam kontrak masing-masing klub.
Baca Juga: Prediksikan MU Juara Liga Inggris, Wayne Rooney: Keyakinan Saya Masih Sama
Menurut Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, keputusan Exco PSSI ini memang didasari oleh masukan klub-klub Liga 1 dan Liga 2.
"Berdasarkan masukan dan kemudian Exco PSSI membahasnya, akhirnya diputuskan soal kejelasan Liga 1 dan 2 itu. Exco PSSI memutuskan kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2020 dibatalkan," kata Iriawan.
Disetopnya musim 2020 secara total pun mendapat sambutan baik dari tim tim Liga 1 Persik Kediri.
Media Officer Persik, Anwar Bahar Basalamah mengatakan keputusan tersebut membuat pihaknya lega lantaran sesuai dengan keinginan klub.
Meski demikian, Basalamah berpesan kepada PSSI agar ke depan lebih bekerja keras lagi untuk bisa mendapatkan izin kepolisian terkait penyelenggaraan kompetisi.
Baca Juga: Pemain Senior dan Direktur Persija Doakan Kesembuhan Leo Saputra
Karena apapun bentuk konsep dan penjadwalan kompetisi yang dilakukan oleh PSSI akan sia-sia lantaran tak mendapat izin dari kepolisian.
"Pesan kami berikutnya yakni PSSI segera dapat membuat konsep Liga 1 2021, agar seluruh peserta tim dapat matang dalam mempersiapkan diri menyambut kompetisi liga ke depan," kata Basalamah.