Suara.com - Real Madrid secara mengejutkan harus tersingkir di babak 32 besar Copa del Rey, setelah mereka menelan kekalahan dari tim kasta ketiga Liga Spanyol Alcoyano, Kamis (21/1/2021) dini hari WIB.
Duel Alcoyano vs Real Madrid yang berlangsung di Stadion El Collao, Alcoy itu berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tim tuan rumah.
Real Madrid harus tersingkir secara naas setelah gagal menjaga keunggulan tipis yang diraih berkat gol Eder Militao.
Alih-alih menambah gol, mereka lantas kebobolan di babak tambahan waktu kendati Alcoyano saat itu tinggal menyisakan 10 pemain di lapangan, demikian dikutip Antara dari laman resmi RFEF.
Baca Juga: Jalani Tes Medis, David Alaba Tak Lama Lagi Jadi Milik Real Madrid
Mengistirahatkan sebagian besar pemain utamanya, Real Madrid sebetulnya cukup menguasai pertandingan dan hampir unggul ketika tembakan Federico Valverde masih bisa ditepis kiper Jose Juan pada menit ke-14.
Dominasi Los Blancos akhirnya membuahkan hasil ketika Militao memecahkan kebuntuan tepat di pengujung babak pertama dengan sundulannya menyambut umpan silang Marcelo.
Keunggulan itu hampir digandakan oleh Lucas Vazquez sembilan menit memasuki babak kedua, tetapi tembakan jarak jauhnya mampu dihalau oleh Jose Juan.
Berambisi mengunci kemenangan lebih awal, Zinedine Zidane menurunkan Karim Benzema menggantikan Mariano Diaz pada menit ke-67 tetapi Real Madrid masih kesulitan mencari gol kedua.
Pada menit ke-78, Jose Juan kembali melakukan penyelamatan gemilang dengan berani keluar dari kotak penalti untuk meredam ancaman dari Vinicius Junior yang gagal menaklukkan kiper strata ketiga itu dalam situasi satu lawan satu.
Baca Juga: Selangkah Lagi David Alaba Resmi Berseragam Real Madrid
Hanya dua menit setelah membuang peluang emas, Vinicius melakukan kesalahan ketika ia gagal mengawal ketat Jose Solbes di area tiang jauh dalam situasi sepak pojok.
Akibatnya, Solbes punya ruang untuk mencocor umpan sundulan Ramon Lopez untuk membuat Alcoyano menyamakan kedudukan 1-1 pada menit ke-80.
Dua menit jelang bubaran waktu normal, para pemain Real Madrid menuntut hadiah tendangan penalti ketika Militao gagal melakukan tembakan akrobatik dan mengklaim dilanggar oleh Angel Lopez, tetapi wasit Jose Maria Sanchez Martinez mengabaikan tuntutan itu.
Skor 1-1 bertahan hingga waktu normal usai dan kedua tim melanjutkan ke babak tambahan. Menyadari ancaman momen memalukan Zidane mengutus Eden Hazard dan Toni kroos masuk menggantikan Alvaro Odriozola dan Isco dengan harapan mampu mengubah keadaan.
Namun, yang terjadi lagi-lagi Jose Juan pamer aksi penyelamatan gemilang untuk mementahkan tembakan melengkung Marco Asensio pada menit ke-103.
Pada menit ke-110, Real Madrid mendapat keuntungan besar ketika Ramon Lopez menerima kartu kuning kedua karena jegalan telatnya terhadap Casemiro, memaksa Alcoyano menuntaskan laga dengan 10 pemain.
Dua menit sesudahnya, Jose Juan kembali menyelamatkan gawang Alcoyano ketika ia bereaksi cepat untuk menghalau tembakan Marcelo dari tepian kotak penalti.
Alih-alih mengunci kemenangan, Real Madrid justru kebobolan pada menit ke-115 saat serangan balik cepat Alcoyano bisa diakhiri oleh gelandang serang Juanan yang menyontek Ali Diakite untuk memperdaya kiper Andriy Lunin dan mengubah kedudukan jadi 2-1 bagi tuan rumah.
Sesudah itu, Alcoyano berjuang mati-matian untuk menjaga keunggulan mereka termasuk lewat aksi Solbes yang pasang badan untuk menghalau tembakan Valverde pada menit ke-122 demi mengunci langkah timnya ke babak 16 besar.
Real Madrid menjadi klub La Liga kedua yang diusir oleh Alcoyano dari Copa del Rey setelah Huesca di putaran kedua.
Real Madrid bergabung bersama Celta Vigo, Getafe dan Atletico Madrid yang jadi korban kejutan di Copa del Rey musim ini.