Suara.com - Lionel Messi hanya terlihat mengenakan kemeja Barcelona di level klub selama karier profesionalnya, akan tetapi Mauricio Pochettino mengungkapkan bahwa kompatriotnya itu hampir bermain untuk rival sekota Espanyol.
Pochettino, yang berada di periode keduanya di Espanyol sebagai pemain pada saat itu, menyatakan bahwa semuanya telah disegel sebelum Trofi Joan Gamper pada tahun 2004.
"Anda selalu bermimpi memiliki pemain terbaik," kata Pochettino kepada El Larguero ketika ditanya tentang Messi.
"Messi akan bermain untuk Espanyol. Dia praktis dipinjamkan sebelum Joan Gamper melawan Juventus [Fabio] Capello."
Baca Juga: Laporta: Ditundanya Pemilihan Sama Saja Barcelona Tutup Pintu buat Messi
Messi sendiri saat ini gencar diberitakan ingin reuni dengan Neymar di PSG. Leonardo, Direktur Olahraga PSG pun tidak menampik jika klub kota Paris itu berminat untuk memboyong pemain berjuluk La Pulga atau Si Kutu.
Soal reuni Messi dan Neymar di PSG, Pochettino memilih untuk tidak banyak berkomentar karena saat ini Messi adalah milik Barcelona.
"Saya mendengar pernyataan Neymar tentang bermain tahun depan dengan Messi," akunya.
"Saya pikir saya harus sangat berhati-hati tentang apa yang saya katakan tentang pemain dari tim lain."
Tahun lalu nama Mauricio Pochettino mencuat ketika Barcelona mendepak Ernesto Valverde kemudian memecat penerusnya, Quique Setien.
Baca Juga: Egy Maulana Vikri Cetak Gol Debut, Kapten Lechia Gdansk: Messi!
Ketika itu, Pochettino disebut-sebut sebagai kandidat pelatih Barcelona. Eks manajer Tottenham Hotspur itupun dikabarkan bertemu dengan Josep Maria Bartomeu, yang ketika itu masih menjabat presiden Barcelona FC.
Terkait kabar tersebut, Pochettino tidak menampik jika ia memang bertemu dengan Bartomeu. Menurutnya pertemuan itu terjadi tidak sengaja di sebuah bar, dan tidak pernah ada pembicaraan atau tawaran melatih Barcelona.
"Bertemu dengan Bartomeu [musim panas lalu]? Masalahnya adalah saya sudah mengenal Bartomeu sejak lama, kami bertemu di bar," kata Pochettino.
"Tidak pernah ada tawaran dari Barcelona."
Pochettino, yang belum lama ini ditunjuk sebagai pelatih Paris Saint-Germain (PSG), sebelumnya menyatakan bahwa dia lebih suka bekerja di pertaniannya di Argentina daripada melatih Barcelona.
"Ketika saya mengatakan tentang pertanian dan Barcelona, saya pikir saya bertindak terlalu jauh," kata Pochettino.
"Hal-hal bisa dikatakan berbeda. Saya punya teman yang merupakan penggemar Barcelona. Tapi saya adalah perico [penggemar Espanyol] dan saya merasa tidak mungkin mengidentifikasi diri dengan Barcelona. Tidak ada yang akan mengerti."
Dalam kesempatan itu Pochettino juga angkat bicara soal rumor kepindahan Kylian Mbappe ke Real Madrid. Menurut Pochettino, Mbappe tidak akan hengkang karena pemain muda Timnas Prancis itu bahagia di PSG.
"Mbappe sangat senang di sini di Paris, saya tidak ragu," katanya seperti dikutip Marca, Rabu (20/1/2021).
"Perpanjangan Mbappe? Klub sedang berusaha untuk memperbarui kontrak pemain kunci dan jelas bahwa Mbappe adalah pemain dengan potensi besar."