Suara.com - Antonio Conte memiliki rencana untuk memberikan peran baru bagi Christian Eriksen di Inter Milan, meski ada spekulasi yang mengaitkan gelandang asal Denmark tersebut dengan mantan klubnya, Tottenham Hotspur.
Eriksen tampak sudah siap meninggalkan Inter setelah CEO klub Giuseppe Marotta mengungkapkan bahwa ia telah dimasukkan dalam daftar transfer sebelum jeda pertengahan musim.
Pemain berusia 28 tahun itu menjalani awal musim yang sulit di Italia, dengan hanya empat kali menjadi starter di liga dan belum menyumbangkan assist.
Sejumlah laporan menyebutkan bahwa ia ingin kembali ke Spurs di bursa transfer Januari, tetapi tampaknya Conte mulai menemukan posisi untuk Eriksen yang pas di skuatnya.
Baca Juga: Dramatis! Gol Super Telat Lukaku Bawa Inter ke Perempatfinal Coppa Italia
Eriksen tampil apik saat bermain lebih ke dalam di lini tengah Inter Milan ketika menang atas Fiorentina di Piala Italia pada Rabu.
Ia menjadi pemain yang membuat operan kunci terbanyak dengan empat operan dalam pertandingan tersebut. Eriksen juga menjadi pemain Inter dengan operan sukses paling banyak di area lawan (45) dan sembilan kali memperoleh penguasaan bola.
Meski Marcelo Brozovic kemungkinan akan kembali ke posisi itu di laga Derby d'Italia kontra Juventus, Senin, Conte mengisyaratkan untuk memainkan Eriksen lebih sering di sana.
"Kami harus mengeluarkan yang terbaik dari skuat kami," kata Conte dalam konferensi pers yang dikutip Goal, Minggu.
“Tidak dapat dihindari untuk memiliki ia (Eriksen) di belakang Brozo (Brozovic) karena kami tidak memiliki pemain seperti ini dalam skuat yang bisa menjadi playmaker di depan garis pertahanan."
Baca Juga: Prediksi Coppa Italia: Fiorentina vs Inter Milan
"Kami berusaha untuk mengeluarkan yang terbaik dari Christian di posisi itu, bahkan bila ia sudah bermain sebagai gelandang serang dan gelandang yang bermain lebih ke dalam."
"Ini bagus untuk tim dan saya sendiri memiliki kesempatan untuk menggunakannya dalam peran berbeda di lini tengah," tambah pelatih asal Italia berusia 51 tahun tersebut.
Inter berada di posisi kedua saat menjamu Juventus asuhan Andrea Pirlo, yang berada di urutan keempat dalam klasemen liga Italia.
Nerazzuri hanya terpaut tiga poin dari posisi puncak liga, yang ditempati rival sekota mereka AC Milan.