Suara.com - Bomber andalan Persija Jakarta, Marko Simic, mengaku dapat tawaran dari tim raksasa asal Kroasia, Dinamo Zagreb. Hal ini disampaikan oleh Simic dalam program RTS (Radio Televisi Serbia).
Tawaran yang diberikan Dinamo Zagreb bukan sebagai pemain. Mereka menginginkan agar pemain bernomor punggung sembilan itu memberi pelatihan kepada anak-anak di Indonesia.
"Dinamo Zagreb menghubungi saya, mengatakan bahwa mereka ingin mengadakan pelatihan untuk anak-anak di Indonesia bersama saya. Saya juga menerima tawaran dari beberapa klub menjadi pemain dan saat ini manajer," kata Simic.
Dalam wawancaranya tersebut, pemain asal Kroasia itu juga menjelaskan beberapa aktivitasnya di tengah tidak adanya kompetisi di Indonesia. Simic mengaku masih berlatih keras di bawah arahan pelatih Andreja Milutinovic sambil menunggu kejelasan kompetisi.
Baca Juga: Sudah Gatal Bermain, Penggawa Persija Kompak Ramaikan Tagar #AyoMainLagi
"Kami berlatih selama enam jam sehari. Ada beberapa pemain yang baru pulih dari cedera. Saya sebetulnya punya masalah lutut dan itu sudah mengganggu dalam beberapa waktu," Simic menjelaskan.
"Setelah pertandingan, itu nyeri dan saya perlu waktu untuk pulih. Namun setelah bersama dengan Andreja sekitar 4-5 bulan, saya merasa seperti dalam kondisi baru, jauh lebih siap, dan seakan kembali ke masa muda," tambahnya..
Marko Simic juga menceritakan antusias suporter di Indonesia, khusus pendukung Persija. Ia menjelaskan sebanyak 5 sampai 10 ribu fans hadir dalam latihan. Sedangkan di laga pertamanya ada 30 ribu orang hadir di stadion.
Marko Simic bergabung dengan Persija pada awal 2018. Bersama Macan Kemayoran --julukan Persija-- pemain berusia 32 tahun itu menunjukkan kualitas yang luar biasa.
Trofi Piala Presiden 2018 dan Liga 1 di musim yang sama berhasil dipersembahkan untuk Persija. Tidak hanya itu, Simic merupakan pemain terbaik Piala Presiden 2018, pencetak gol terbanyak Piala Presiden 2018, serta top skor Liga 1 2019.
Baca Juga: Rindu Bermain, Pemain Persija Kompak Ramaikan Instagram dengan Tagar Ini